Bank Mandiri Dukung Talenta Muda Global Menuju Prestasi Dunia Lewat Ajang Golf Internasional

Jumat, 13 Juni 2025 | 09:16:55 WIB

JAKARTA - Bank Mandiri semakin menegaskan peran strategisnya dalam pengembangan olahraga nasional dan penguatan posisi Indonesia sebagai sport tourism unggulan melalui dukungan eksklusif terhadap Mandiri Ciputra Golfpreneur Junior World Championship (MCGJWC) 2025. Ajang bergengsi ini digelar pada 10–12 Juni 2025 di Damai Indah Golf, PIK Course, Jakarta, dengan menampilkan puluhan pegolf junior berbakat dari empat benua serta partisipasi perdana lima negara Afrika.

Dengan menjalin kolaborasi bersama Ciputra Golfpreneur Foundation, Bank Mandiri tidak hanya menempatkan dirinya sebagai sponsor utama, tetapi juga menghadirkan ekosistem digital transaksi yang aman, mudah, dan efisien melalui platform Livin’ by Mandiri, Mandiri Debit, dan Mandiri Kartu Kredit.

“Melalui dukungan terhadap MCGJWC, Bank Mandiri ingin mendorong potensi generasi muda untuk berprestasi di kancah global. Ajang ini adalah wujud nyata komitmen kami dalam mengakselerasi perkembangan atlet nasional sekaligus memperkuat posisi Indonesia sebagai destinasi sport tourism terkemuka,” ungkap Jan Winston Tambunan, Pejabat Eksekutif Network & Retail Funding Bank Mandiri.

Layanan Finansial Digital di Lapangan Golf

Bank Mandiri memastikan kemudahan akses transaksi keuangan yang terintegrasi selama turnamen. Selain Livin’, pengunjung dan peserta juga memanfaatkan fitur Sukha untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup — mulai dari makanan hingga merchandise. Sistem ini bertujuan mempercepat tren transaksi nontunai di lokasi acara berskala internasional dan menambah kenyamanan pengguna dalam bentuk aplikasi digital.

Peluang Global bagi Atlet Muda

MCGJWC 2025 menjadi platform dunia yang menaikkan pamor atlet muda Indonesia. Pegolf junior dari berbagai negara — termasuk Botswana, Kenya, Namibia, Zimbabwe, dan Afrika Selatan — berkumpul untuk bertanding dalam format individu dan beregu. Format beregu tahun ini menampilkan dua pegolf putra dan dua putri dengan sistem tiga skor terbaik dari tiap ronde.

“MCGJWC telah menjadi platform global untuk menemukan bintang golf masa depan. Dengan kehadiran peserta dari berbagai belahan dunia, kami ingin menjadikan ajang ini sebagai wadah untuk membangun prestasi, persahabatan, dan karakter,” ujar Budiarsa Sastrawinata, Pendiri Ciputra Golfpreneur Foundation sekaligus Presiden Direktur PT Damai Indah Golf Tbk.

Para juara akan memperoleh akses langka ke kompetisi profesional: Ciputra Golfpreneur Tournament (Asian Development Tour) untuk pemenang kategori putra, dan Indonesia Women’s Open 2026 (KLPGA Dream Tour) untuk kategori putri — sebuah lompatan karier bagi mereka.

Talenta Andalan Indonesia

Indonesia kembali mengandalkan Rayhan Abdul Latief (WAGR No.156) untuk mempertahankan gelar juara. Ia menghadapi tantangan dari Parin Sarasmut (Thailand, juara 2023). Sementara di kategori putri, nama besar seperti Prim Prachnakorn (Thailand, WAGR No.103) dan Gemilau Joanne Kurnia (Indonesia, WAGR No.574) menjadi sorotan.

“Turnamen ini adalah yang terbesar dan paling bergengsi di Indonesia. Sejak saya ikut pada 2016, MCGJWC selalu menjadi ajang yang sangat dinanti di kalangan pegolf junior,” ungkap Rayhan.

Inisiatif Edukasi dan Inklusi

Tidak hanya untuk atlet, MCGJWC juga memberi ruang bagi masyarakat umum. Pada 10 Juni, siswa dari sekolah sekitar diajak bermain golf bersama atlet. Pada 11 Juni, pengunjung dapat menikmati berbagai permainan golf, dan puncaknya, Team Putting Challenge digelar pada 12 Juni — bahkan untuk pemula sekalipun.

Sebelum event utama, Ciputra Foundation juga menyelenggarakan Street Golf di Aloha PIK dan GBK Senayan guna memperkenalkan olahraga golf kepada masyarakat urban yang lebih luas.

Sinergi Olahraga dan Ekonomi Digital

Kolaborasi antara Bank Mandiri dan Ciputra Golfpreneur Foundation menunjukkan sinergi antara sektor olahraga dan layanan keuangan digital. Aktivasi ekonomi melalui platform Livin’ diharapkan mempercepat penetrasi teknologi finansial di sektor sport tourism dan memberi nilai tambah bagi para pengunjung dan sponsor.

“Kolaborasi antara dunia olahraga dan sektor finansial ini akan menjadi pendorong besar dalam membentuk masa depan atlet Indonesia,” tutup Jan Winston.

Terkini