PLN UID Kaltimra Terus Berinovasi Dalam Pengembangan Listrik Untuk Rakyat Di Wilayah Kalimantan Timur Yang Luas

Sabtu, 12 Juli 2025 | 11:24:00 WIB

JAKARTA - Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara menyatakan dukungan penuh terhadap inisiatif PT PLN (Persero) untuk mewujudkan rasio desa berlistrik 100 persen di seluruh wilayah Kaltara. Gubernur Kalimantan Utara, Dr. H. Zainal A. Paliwang, menegaskan bahwa pemerintah provinsi akan membantu dengan mempermudah proses perizinan dan memperkuat koordinasi antarinstansi terkait.

Gubernur Zainal menambahkan bahwa kehadiran listrik sangat penting untuk meningkatkan taraf hidup dan mendorong pembangunan di seluruh pelosok daerah. “Kami siap mendukung PLN agar listrik dapat dinikmati semua masyarakat, termasuk di daerah-daerah terpencil,” ujarnya. Komitmen ini menjadi bagian dari visi pembangunan daerah yang mandiri, maju, dan berkelanjutan.

PLN Fokus Layani Wilayah 3T di Kalimantan Utara

General Manager PLN Unit Induk Distribusi Kaltimra, Maria G.I. Gunawan, mengungkapkan bahwa fokus utama perusahaan saat ini adalah menjangkau desa-desa yang termasuk dalam kategori 3T, yaitu Terluar, Terdepan, dan Tertinggal. Ia menjelaskan PLN telah menyiapkan berbagai langkah strategis untuk mempercepat pemasangan jaringan listrik di wilayah-wilayah tersebut.

“Kami berupaya keras agar target 100 persen desa berlistrik dapat tercapai pada akhir 2027,” kata Maria. Ia juga menekankan bahwa program ini tidak hanya soal penerangan, tetapi juga memberikan peluang baru bagi masyarakat dalam meningkatkan kualitas hidup dan aktivitas ekonomi sehari-hari.

Roadmap PLN untuk Mencapai Rasio Desa Berlistrik 100 Persen

PLN telah menyusun roadmap terperinci sebagai panduan untuk mencapai target elektrifikasi desa secara bertahap di Kalimantan Utara. Roadmap ini mencakup survei lapangan, pembangunan jaringan distribusi, hingga pengembangan teknologi energi terbarukan seperti pembangkit listrik tenaga surya.

Pendekatan ini mempertimbangkan kondisi geografis dan sosial budaya daerah setempat agar proyek dapat berjalan lancar dan berkelanjutan. PLN berharap roadmap ini menjadi solusi strategis untuk memastikan seluruh desa di Kaltara mendapatkan akses listrik yang stabil dan andal.

Dampak Elektrifikasi Terhadap Pendidikan dan Ekonomi Desa

Pemerataan listrik di desa-desa di Kalimantan Utara membawa dampak positif bagi sektor pendidikan dan perekonomian masyarakat. Sekolah yang teraliri listrik kini dapat menggunakan fasilitas belajar yang lebih modern dan nyaman, sehingga mendukung proses pembelajaran yang efektif.

Selain itu, listrik juga membuka kesempatan bagi warga desa untuk mengembangkan usaha kecil dan menengah, mulai dari pengolahan hasil pertanian hingga produksi kerajinan. Kehadiran listrik diyakini akan meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan masyarakat di daerah terpencil.

Terkini