Jakarta – Dalam rangka Penganugerahan Penghargaan Keselamatan Migas Tahun 2024, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) sebagai Subholding Gas Pertamina berhasil meraih 18 penghargaan dalam kategori keselamatan migas. Prestasi ini menunjukkan komitmen PGN dalam mengutamakan keselamatan kerja dan menjaga jam kerja aman secara optimal, dengan pencapaian lebih dari 500 juta Jam Kerja Aman (JKA) per April 2024.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) memberikan penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi kepada Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) dan Badan Usaha (BU) Minyak dan Gas Bumi atas keberhasilan mereka dalam menerapkan JKA serta komitmen dalam sistem manajemen keselamatan kerja.
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri ESDM Republik Indonesia, Bahlil Lahadalia, didampingi oleh Plt. Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM, Dadan Kusdiana, serta pejabat lainnya di Kementerian ESDM.
Acara Penganugerahan Penghargaan Keselamatan Migas 2024 berlangsung secara luring di Hotel JS Luwansa Jakarta pada Senin (7/10/2024). Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Kementerian ESDM, Pertamina Group, dan perusahaan-perusahaan lain di sektor migas. Dalam penganugerahan ini terdapat tiga kategori penghargaan: Patra Nirbhaya Karya untuk perusahaan dengan jam kerja aman, Patra Karya Raksa untuk perusahaan yang berhasil melakukan pembinaan keselamatan kerja secara optimal, serta Patra Prakarsa untuk individu atau kelompok yang berkontribusi dalam peningkatan keselamatan kerja.
“Kami bersyukur dan berterima kasih atas 18 penghargaan ini, yang merupakan hasil dedikasi dan kerjasama dari PGN Group. Ini adalah bukti komitmen, kolaborasi, dan sinergi PGN Group sebagai Subholding Gas Pertamina untuk menjaga keamanan tanpa kehilangan jam kerja akibat kecelakaan, serta selalu memprioritaskan keselamatan dan mengoptimalkan pembinaan keselamatan kerja secara komprehensif. Apresiasi ini menjadi luar biasa bagi PGN karena telah sukses mencapai lebih dari 500 juta JKA per April 2024,” ungkap Direktur Infrastruktur dan Teknologi PGN, Harry Budi Sidharta.
Penghargaan yang diraih oleh PGN Group mencakup kategori Patra Karya Raksa, di mana Patra Karya Raksa Tama diraih oleh PT Perusahaan Gas Negara Tbk Sales and Operation (SOR) II yang diwakili oleh Direktur Komersial, Ratih Esti Prihatini, serta PT Pertamina Gas Technical Management, PT Transportasi Gas Indonesia, dan PT Kalimantan Jawa Gas.
Untuk kategori Patra Nirbhaya Karya, Patra Nirbhaya Karya Utama Adinugraha I diraih oleh Operation and Maintenance Management (OMM) PGN, yang berhasil mencapai lebih dari 21 juta JKA dari 1 Juni 2008 hingga 31 Agustus 2024. SOR II PGN meraih dua penghargaan, yaitu Penghargaan Patra Nirbhaya Karya Utama Adinugraha III dan Patra Karya Raksa karena keberhasilannya mencapai lebih dari 48 juta JKA dalam periode 8 Maret 2009 hingga 31 Agustus 2024, serta pembinaan keselamatan kerja secara maksimal.
SOR III PGN juga mendapatkan penghargaan Patra Nirbhaya Karya Utama setelah berhasil mencapai lebih dari 27 juta JKA dari 21 Januari 2005 hingga 31 Agustus 2024.
Selain itu, PT Pertamina Gas Technical Management, PT Kalimantan Jawa Gas, dan PT Transportasi Gas Indonesia berhasil meraih penghargaan Patra Nirbhaya Karya Utama Adinugraha. Beberapa perusahaan lainnya seperti Saka Indonesia Pangkah Ltd., PT Perta Arun Gas, dan PT Perta Daya Gas juga mendapatkan penghargaan dalam kategori yang sama. Penghargaan Patra Nirbhaya Karya Pratama Makbul diberikan kepada PT Perta Samtan Gas dan PT LNG Indonesia. Saka Energi Muriah Ltd. dan PT Nusantara Regas juga sukses membawa pulang Penghargaan Patra Nirbhaya Karya Madya.
Direktur Komersial PGN, Ratih Esti Prihatini, menegaskan bahwa area operasi PGN berkontribusi besar dalam penerapan jam kerja aman dan keselamatan kerja.
“Penghargaan ini tidak lepas dari peran masing-masing operasional di lapangan, termasuk SOR I, SOR II, SOR III, dan OMM yang berhasil mencapai lebih dari 101 juta JKA dengan nihil kecelakaan kerja. Ini menjadi motivasi bagi PGN Pusat dan semua area operasi PGN untuk terus berkolaborasi, meningkatkan inisiatif, dan mendorong sinergitas dalam menciptakan jam kerja aman serta demonstrasi keselamatan kerja yang optimal. Kami berharap setiap tahun, JKA area operasi akan terus meningkat dan jumlah kecelakaan kerja dapat terus dioptimalkan hingga mencapai nihil,” papar Ratih.
- Penghargaan Patra Karya Raksa dalam kategori Patra Karya Raksa Tama juga diperoleh oleh PT Pertamina Gas Technical Management dan PT Transportasi Gas Indonesia. PT Kalimantan Jawa Gas pun berhasil meraih Penganugerahan Patra Karya Raksa Madya. Kementerian ESDM juga memberikan penghargaan kepada individu atas dedikasinya dalam peningkatan keselamatan kerja, salah satunya kepada Indra P. Sembiring, Direktur Teknik & Operasi PT Pertamina Gas melalui penghargaan Patra Prakarsa.