PLN Indonesia Power Sabet Rekor MURI dengan Pemanfaatan 100 Ton Limbah Racik Uang Kertas

Jumat, 24 November 2023 | 11:47:34 WIB

JAKARTA – Prestasi baru diraih oleh PLTU Jateng 2 Adipala PGU, unit usaha PLN Indonesia Power, yang berhasil mencatatkan rekor MURI dengan memanfaatkan limbah racik uang kertas (LRUK) sebanyak 100 Ton sebagai bagian dari program co-firing, menggantikan batubara di Pembangkit Listrik Tenaga Uap. Kerjasama ini dilakukan bersama Bank Indonesia Purwokerto.

Direktur Utama PLN Indonesia Power, Edwin Nugraha Putra, mengungkapkan bahwa perusahaan terus mengupayakan pencapaian target bauran Energi Baru dan Terbarukan (EBT) sebesar 23 persen pada tahun 2025, dengan fokus pada program co-firing.

“PLN Indonesia Power sebagai pemimpin di industri energi di Asia Tenggara terus berupaya mencapai target bauran EBT di tahun 2025. Selain terus mengeksplorasi potensi EBT di Indonesia, kami juga menjalankan program co-firing sebagai salah satu inovasi utama dalam percepatan peningkatan energi terbarukan,” ujar Edwin.

Program ini dianggap sebagai langkah strategis dalam mendukung percepatan peningkatan energi terbarukan, dengan investasi minimal karena memanfaatkan fasilitas yang sudah ada. Sebanyak 100 ton limbah uang kertas diperoleh dari berbagai cabang Bank Indonesia, termasuk Bandung, Semarang, DI Yogyakarta, Purwokerto, Tasikmalaya, Cirebon, dan Tegal.

Limbah uang kertas tersebut diolah atau dibakar dalam satu hari sebagai bahan bakar Boiler PLTU, menghasilkan energi listrik. PLTU Adipala telah aktif melakukan co-firing sejak tahun 2021, dengan pengujian menggunakan wood pellet pada tahun tersebut, pengujian menggunakan sekam padi pada tahun 2022, dan melanjutkan program co-firing secara kontinyu dengan serbuk gergaji.

Dengan meningkatnya target tonase dan kWh hijau untuk co-firing hingga 5%, perusahaan perlu mengakses tambahan material bahan bakar dari berbagai jenis biomassa, termasuk pemanfaatan Limbah Racik Uang Kertas (LRUK) melalui kolaborasi dengan Bank Indonesia Purwokerto di tahun 2023.

Terkini