Bank Mandiri Salurkan Ribuan Hewan Kurban Dalam Rangka Idul Adha Dengan Keterlibatan Aktif Dari Seluruh Elemen Perusahaan Di Seluruh Indonesia

JAKARTA — Memaknai Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah sebagai momentum berbagi dan mempererat tali silaturahmi, Bank Mandiri Group kembali menunjukkan kepedulian sosialnya melalui program kurban nasional. Dengan mengusung nilai-nilai kemanusiaan, gotong royong, dan empati, Bank Mandiri mendistribusikan sebanyak 1.134 hewan kurban, yang terdiri dari 302 ekor sapi dan 832 ekor kambing, kepada masyarakat di seluruh penjuru Indonesia, termasuk wilayah 3T (tertinggal, terdepan, terluar).

Program tahunan ini diselenggarakan sebagai bagian dari inisiatif tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan (CSR) serta bentuk nyata kontribusi Bank Mandiri dalam mendukung kesejahteraan masyarakat. Penyerahan simbolis kurban digelar pada Jumat, 6 Juni 2025 di Kompleks Griya Mandiri, Cilandak, Jakarta Selatan. Acara ini dihadiri oleh jajaran direksi, manajemen, serta perwakilan relawan dan karyawan dari berbagai unit kerja.

Komitmen untuk Keadilan Sosial dan Transparansi Distribusi

Baca Juga

Update Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Senin 15 Desember 2025

Program kurban tahun ini dilaksanakan secara kolaboratif antara Bank Mandiri, seluruh anak perusahaan, Badan Pembina Kerohanian Islam (BAPEKIS), dan Mandiri Amal Insani (MAI) Foundation. Proses pendistribusian dilakukan secara bertahap dan menyeluruh, dengan melibatkan ribuan relawan dan karyawan yang dikenal sebagai "Mandirian" dari berbagai wilayah.

Direktur Utama Bank Mandiri, Darmawan Junaidi, menegaskan bahwa program kurban ini bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan bagian dari upaya serius perusahaan untuk memberikan dampak sosial yang nyata dan berkelanjutan.

“Program kurban ini mencerminkan komitmen kami untuk terus berkontribusi kepada masyarakat dengan memberikan manfaat yang nyata. Kami memastikan proses distribusi dilakukan secara transparan dan tepat sasaran, sehingga dapat dirasakan oleh mereka yang benar-benar membutuhkan,” ujar Darmawan.

Menjangkau Daerah Terpencil hingga Pelosok Negeri

Salah satu keunggulan dari program kurban Bank Mandiri tahun ini adalah luasnya jangkauan distribusi. Tidak hanya menyasar kota-kota besar, daging kurban juga disalurkan ke daerah-daerah terpencil dan minim akses logistik, termasuk desa-desa di perbatasan, kawasan kepulauan, serta wilayah-wilayah 3T.

Dengan menyentuh komunitas-komunitas rentan di berbagai provinsi, Bank Mandiri berharap program ini dapat memberikan kebahagiaan Idul Adha kepada masyarakat yang selama ini jarang terjangkau program serupa.

“Melalui inisiatif ini, kami tidak hanya memperkuat solidaritas internal, tetapi juga memperluas dampak sosial yang positif bagi masyarakat luas. Program kurban ini adalah wujud nyata dari semangat Bank Mandiri untuk terus berbagi dan mendukung kesejahteraan masyarakat,” lanjut Darmawan.

Distribusi Modern: Daging Segar dan Kemasan Kaleng

Guna memastikan kualitas dan efektivitas distribusi, Bank Mandiri mengadopsi sistem logistik modern yang mengedepankan efisiensi dan kelayakan konsumsi. Daging kurban disalurkan dalam dua bentuk, yaitu daging segar dan daging kemasan kaleng. Proses ini ditunjang oleh kendaraan berpendingin untuk menjaga kesegaran daging selama pengiriman.

Langkah ini diambil sebagai respons atas tantangan geografis di Indonesia, yang membuat sebagian daerah sulit dijangkau dalam waktu cepat. Dengan metode pengemasan kaleng, daging dapat bertahan lebih lama dan menjamin bahwa masyarakat di lokasi terpencil tetap menerima bantuan dalam kondisi yang layak konsumsi.

Pendistribusian dilakukan dengan mengacu pada syariat Islam dan standar profesional dalam penyembelihan serta penyaluran, menjadikan proses ini tidak hanya sah secara keagamaan tetapi juga bertanggung jawab secara sosial.

Sinergi dan Budaya Empati di Internal Perusahaan

Program ini juga menjadi ajang sinergi internal yang melibatkan partisipasi aktif dari ribuan karyawan Bank Mandiri di seluruh wilayah. Keterlibatan ini bukan hanya sekadar mendukung logistik, tetapi juga membangun budaya empati dan kolaborasi lintas unit kerja.

Karyawan terlibat mulai dari tahap perencanaan, pendataan penerima manfaat, hingga proses distribusi akhir. Aktivitas ini menjadi refleksi nilai gotong royong yang terus ditanamkan dalam budaya perusahaan, menjadikan Bank Mandiri sebagai institusi yang tidak hanya fokus pada profitabilitas, tetapi juga peduli terhadap keseimbangan sosial.

Sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan

Program kurban Bank Mandiri juga mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang dicanangkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa. Secara spesifik, inisiatif ini berkontribusi terhadap:

SDG 1: Tanpa Kemiskinan

SDG 2: Tanpa Kelaparan

SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera

SDG 10: Mengurangi Ketimpangan

Dengan memastikan bahwa bantuan sampai ke tangan masyarakat yang benar-benar membutuhkan, terutama di wilayah kurang terjangkau, Bank Mandiri memperkuat perannya sebagai agen perubahan sosial di sektor perbankan nasional.

Dukungan Berkelanjutan ke Depan

Sebagai salah satu BUMN terbesar di Indonesia, Bank Mandiri menegaskan bahwa program sosial seperti ini tidak akan berhenti pada momentum keagamaan semata. Bank Mandiri berkomitmen untuk terus melanjutkan dan memperluas program berbasis masyarakat di masa mendatang, baik dalam bentuk bantuan kemanusiaan, program pemberdayaan ekonomi, hingga edukasi keuangan.

Dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan, baik internal maupun eksternal, Bank Mandiri berharap dapat membangun ekosistem sosial yang lebih inklusif dan berkelanjutan di seluruh Indonesia.

Dengan pelaksanaan program kurban berskala nasional ini, Bank Mandiri tidak hanya menunjukkan kepedulian sosial, namun juga mengukuhkan posisinya sebagai lembaga keuangan yang aktif dalam membangun negeri secara menyeluruh dari kota besar hingga pelosok tanah air.