Inklusivitas Global MCGJWC 2025 Jadi Momentum Bank Mandiri Dukung Talenta Muda Global di Ajang Turnamen Golf Junior Dunia

JAKARTA  — Bank Mandiri kembali menunjukkan komitmen kuatnya dalam mendukung kemajuan olahraga nasional, khususnya pengembangan atlet muda, dengan menjadi sponsor utama dalam ajang Mandiri Ciputra Golfpreneur Junior World Championship (MCGJWC) 2025. Turnamen golf junior internasional paling prestisius di Indonesia ini akan berlangsung pada 10–12 Juni 2025 di Damai Indah Golf, Pantai Indah Kapuk (PIK) Course, Jakarta.

Acara bergengsi ini menghadirkan puluhan pegolf muda dari empat benua, termasuk untuk pertama kalinya peserta dari lima negara Afrika: Botswana, Kenya, Namibia, Zimbabwe, dan satu negara lainnya. Kehadiran mereka menandai tonggak baru dalam inklusivitas dan daya jangkau turnamen yang telah memasuki edisi ke-28 ini.

Komitmen Bank Mandiri dalam Mendorong Prestasi Atlet Muda

Baca Juga

Update Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Senin 15 Desember 2025

Dalam keterangannya, Jan Winston Tambunan, Pejabat Eksekutif Network & Retail Funding Bank Mandiri, menegaskan bahwa keikutsertaan Bank Mandiri dalam turnamen ini bukan sekadar sebagai sponsor, melainkan sebagai bagian dari strategi berkelanjutan untuk mendukung pengembangan potensi generasi muda di Indonesia melalui dunia olahraga.

“Melalui dukungan terhadap MCGJWC, Bank Mandiri ingin mendorong potensi generasi muda untuk berprestasi di kancah global. Ajang ini adalah wujud nyata komitmen kami dalam mengakselerasi perkembangan atlet nasional sekaligus memperkuat posisi Indonesia sebagai destinasi sport tourism terkemuka,” ujar Jan Winston.

Sebagai sponsor utama, Bank Mandiri juga menghadirkan solusi transaksi digital yang aman, praktis, dan terintegrasi selama acara berlangsung. Layanan ini tersedia melalui Livin’ by Mandiri, Mandiri Debit, dan Mandiri Kartu Kredit. Selain itu, fitur Sukha pada aplikasi Livin’ memungkinkan pengunjung dan peserta mengakses kebutuhan gaya hidup seperti makanan, minuman, hingga belanja selama turnamen.

Panggung Internasional untuk Pegolf Muda

MCGJWC 2025 bukan sekadar kompetisi biasa. Ajang ini telah menjadi platform pencetak bintang golf masa depan, yang berhasil menarik peserta berbakat dari berbagai penjuru dunia. Tahun ini, partisipasi internasional semakin luas dengan hadirnya negara-negara dari Afrika yang untuk pertama kalinya berkompetisi.

Budiarsa Sastrawinata, Pendiri Ciputra Golfpreneur Foundation sekaligus Presiden Direktur PT Damai Indah Golf Tbk, menyatakan bahwa keragaman peserta memperkuat misi turnamen untuk membangun tidak hanya prestasi, tetapi juga nilai-nilai persahabatan dan sportivitas.

“MCGJWC telah menjadi platform global untuk menemukan bintang golf masa depan. Dengan kehadiran peserta dari berbagai belahan dunia, kami ingin menjadikan ajang ini sebagai wadah untuk membangun prestasi, persahabatan, dan karakter,” kata Budiarsa.

Tiket ke Level Profesional untuk Para Juara

Menambah nilai kompetitifnya, MCGJWC 2025 menyediakan kesempatan emas bagi para pemenang. Juara kategori putra akan mendapatkan tiket untuk tampil di Ciputra Golfpreneur Tournament, bagian dari Asian Development Tour. Sementara itu, untuk pertama kalinya, juara kategori putri akan mendapatkan akses langsung ke Indonesia Women’s Open 2026, yang merupakan bagian dari KLPGA Dream Tour, sirkuit profesional wanita asal Korea Selatan.

Format kompetisi beregu juga mengalami penyegaran. Tahun ini, setiap tim terdiri dari dua pegolf putra dan dua pegolf putri, dengan sistem penilaian berdasarkan tiga skor terbaik per putaran. Perubahan ini dirancang untuk meningkatkan dinamika kompetisi sekaligus menekankan aspek kesetaraan gender.

Duel Pegolf Tangguh di Lapangan Damai Indah Golf

Persaingan dipastikan berlangsung ketat, terutama di kategori individu. Dari Indonesia, Rayhan Abdul Latief (WAGR No.156), pegolf muda berusia 18 tahun, akan berusaha mempertahankan gelarnya setelah sukses di edisi sebelumnya. Ia akan berhadapan dengan Parin Sarasmut, pegolf asal Thailand yang menjadi juara tahun 2023.

“Turnamen ini adalah yang terbesar dan paling bergengsi di Indonesia. Sejak saya ikut pada 2016, MCGJWC selalu menjadi ajang yang sangat dinanti di kalangan pegolf junior,” ungkap Rayhan.

Di kategori putri, nama Prim Prachnakorn dari Thailand (WAGR No.103) dan Gemilau Joanne Kurnia dari Indonesia (WAGR No.574) menjadi dua pegolf yang paling disorot. Kehadiran mereka diyakini akan memberikan tontonan berkualitas tinggi bagi penonton dan penggemar golf tanah air.

Edukasi dan Inklusi Jadi Sorotan Tambahan

Tak hanya berfokus pada kompetisi, MCGJWC 2025 juga menghadirkan serangkaian kegiatan edukatif dan inklusif bagi masyarakat umum. Pada 10 Juni, siswa dari sekolah-sekolah sekitar Damai Indah Golf akan mendapatkan kesempatan istimewa untuk mencoba langsung bermain golf bersama atlet dari Ciputra Golfpreneur Foundation (CGF).

Rangkaian kegiatan berlanjut pada 11 Juni dengan berbagai permainan interaktif, dan pada 12 Juni digelar Team Putting Challenge yang terbuka untuk publik umum, menjadikan MCGJWC 2025 sebagai festival olahraga yang menyenangkan sekaligus edukatif.

Inisiatif serupa juga telah dilakukan sebelumnya melalui program Street Golf di Aloha PIK dan Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, yang bertujuan untuk memperkenalkan golf ke masyarakat perkotaan dan menjangkau lebih banyak kalangan muda.

Kolaborasi Strategis Dunia Finansial dan Olahraga

Dengan menghadirkan sinergi strategis antara sektor finansial dan olahraga, Bank Mandiri percaya bahwa MCGJWC 2025 akan menjadi akselerator lahirnya atlet-atlet muda kelas dunia, sekaligus mendongkrak posisi Indonesia sebagai destinasi utama sport tourism di Asia.

“Kami yakin ajang ini tidak hanya memajukan dunia olahraga nasional, tetapi juga memperkuat ekosistem ekonomi kreatif dan pariwisata berbasis olahraga,” pungkas Jan Winston.

Dengan kehadiran lebih banyak negara peserta, sistem kompetisi yang semakin inklusif, dan dukungan penuh dari sektor perbankan nasional, MCGJWC 2025 menjadi panggung penting dalam pembentukan masa depan olahraga golf Indonesia dan global.