Presiden Prabowo dan PT Pertamina bangun kepercayaan publik melalui fasilitas kesehatan modern dan terintegrasi
- Senin, 30 Juni 2025
JAKARTA - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, secara resmi meresmikan pembukaan Bali International Hospital (BIH) pada Rabu, 25 Juni 2025. Rumah sakit berstandar internasional yang berlokasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sanur, Denpasar, Bali ini dikelola oleh anak usaha PT Pertamina (Persero), yaitu PT Pertamina Bina Medika Indonesia Healthcare Corporation (IHC).
Peresmian BIH ini menjadi penanda penting dimulainya operasional tahap pertama KEK Sanur yang ditargetkan menjadi pusat unggulan pariwisata kesehatan (medical tourism) di Indonesia, bahkan Asia Tenggara.
Dalam sambutannya, Presiden Prabowo Subianto menyatakan rasa bangga dan apresiasinya terhadap semua pihak yang telah mendukung dan menyukseskan pembangunan rumah sakit kelas dunia tersebut.
Baca JugaUpdate Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Senin 15 Desember 2025
“Indonesia adalah bangsa besar dan kita harus punya fasilitas kesehatan terbaik. Kita harus bisa menjadi pusat layanan kesehatan di Asia Tenggara, Pasifik, bahkan dunia. Ini langkah penting menuju cita-cita tersebut,” ujar Presiden Prabowo di hadapan para undangan dan pejabat tinggi negara.
Presiden juga menekankan bahwa kehadiran fasilitas seperti BIH akan memperkuat posisi Indonesia dalam membangun kemandirian dan daya saing sektor kesehatan nasional, sekaligus mengurangi ketergantungan masyarakat Indonesia terhadap layanan kesehatan di luar negeri.
Dikelola Anak Usaha Pertamina, Dukung Kesehatan Berkualitas di Daerah
Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Simon Aloysius Mantiri, menegaskan komitmen Pertamina untuk mendukung pembangunan dan pengembangan sektor kesehatan di Indonesia melalui anak usahanya, IHC.
“Kami mendorong Pertamina Bina Medika IHC untuk menghadirkan rumah sakit kelas dunia. Kami ingin masyarakat Indonesia bisa mengakses layanan kesehatan modern dan berkualitas, tanpa harus bepergian ke luar negeri,” ujar Simon.
Lebih jauh, ia menambahkan bahwa BIH adalah bagian dari strategi Pertamina dalam memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan nasional, termasuk dalam bidang kesehatan, yang merupakan sektor esensial bagi kesejahteraan masyarakat.
Fasilitas Kesehatan Modern Berpadu Kearifan Lokal
Direktur Utama IHC, Mayjen TNI (Purn) Dr. dr. Lukman Ma’ruf, Sp.BS(K), S.H., M.Kes., M.H., menjelaskan bahwa Bali International Hospital bukan sekadar fasilitas medis, namun juga menjadi simbol integrasi antara teknologi canggih, keahlian global, dan nilai-nilai lokal yang menenangkan.
“Di sini, teknologi medis terkini, keahlian global, dan standar dunia bertemu dengan ketenangan serta kearifan lokal Bali. Kami yakin masyarakat Indonesia berhak mendapatkan layanan terbaik tanpa harus pergi jauh,” ungkap Dr. Lukman.
Ia juga menyebut bahwa BIH dirancang untuk menghadirkan pengalaman penyembuhan yang lebih nyaman dan bermakna, tidak hanya untuk masyarakat Indonesia tetapi juga bagi wisatawan mancanegara yang ingin memanfaatkan layanan kesehatan di Indonesia.
Kapasitas dan Layanan Unggulan
Bali International Hospital dibangun di atas lahan seluas 67.465 meter persegi dan memiliki kapasitas 255 tempat tidur. Rumah sakit ini juga dilengkapi dengan berbagai Center of Excellence (CoE) yang fokus pada layanan unggulan, meliputi:
- Kardiologi
- Onkologi
- Neurologi
- Gastroenterologi & Hepatologi
- Ortopedi
Untuk mendukung keunggulan layanan tersebut, BIH menjalin kemitraan strategis internasional dengan sejumlah institusi medis terkemuka, seperti:
- SingHealth dari Singapura
- Icon Cancer Centre dari Australia
- Sapporo Cardiovascular Clinic dari Jepang
- Innoquest dari Singapura\
“Seluruh layanan di BIH didukung oleh tim spesialis berpengalaman dan teknologi diagnostik serta terapeutik mutakhir. Ini adalah bentuk nyata layanan medis modern yang tidak kalah dengan luar negeri,” tambah Dr. Lukman.
Hadirkan Ekosistem Medis Terintegrasi
Peresmian BIH juga dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk para Menteri Kabinet Indonesia Maju, Komisaris Utama PT Pertamina Mochamad Iriawan, serta Direktur Utama BIH dr. Dewi F. Fitriana, MPH, yang juga berperan penting dalam persiapan operasional rumah sakit ini.
Dr. Dewi menyampaikan bahwa kehadiran BIH akan mempercepat pertumbuhan ekosistem layanan kesehatan terintegrasi di kawasan KEK Sanur, yang diharapkan dapat menarik wisatawan medis dari berbagai negara.
Sejalan dengan Visi Transisi Energi dan ESG Pertamina
Sebagai BUMN energi yang juga aktif dalam pembangunan sosial, Pertamina menegaskan bahwa semua inisiatif yang dijalankan termasuk pembangunan rumah sakit ini tetap memperhatikan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) serta mendukung target Net Zero Emission (NZE) 2060.
“Kami menjalankan berbagai program yang mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), termasuk di sektor kesehatan. Semua upaya ini kami jalankan sejalan dengan prinsip keberlanjutan dan ESG,” terang Simon Mantiri.
Dengan kehadiran Bali International Hospital, Pertamina dan Indonesia menunjukkan bahwa pelayanan kesehatan modern dan unggul tidak harus berada di luar negeri. Masyarakat kini bisa mengaksesnya dengan mudah di dalam negeri, sekaligus menjadikan Indonesia sebagai destinasi unggulan wisata medis internasional.
Peresmian BIH bukan hanya pencapaian bagi dunia medis Indonesia, tetapi juga menjadi bagian dari strategi besar transformasi ekonomi nasional berbasis nilai tambah, teknologi, dan pelayanan berstandar global.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah, BUMN, dan mitra internasional, Bali International Hospital diharapkan mampu menjadi simbol kebangkitan layanan kesehatan Indonesia di kancah global, sekaligus meningkatkan kepercayaan dunia terhadap kapasitas dan kualitas sistem kesehatan dalam negeri.
Redaksi
navigasi.co.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Rekoemndasi 10 Tempat Makan Siang Terbaik di Jogja yang Wajib Dicoba 2025
- Senin, 15 Desember 2025
Resep Bumbu Bulgogi Autentik, Cara Praktis Masak Daging Khas Korea
- Senin, 15 Desember 2025
Resep Nasi Kandar Rumahan dengan Rempah Kaya, Gurih dan Nikmat yang Harus di Coba
- Senin, 15 Desember 2025
6 Rekomendasi Kuliner Sate Terbaik di Puncak Bogor untuk Pecinta Rasa yang Wajib di Coba
- Senin, 15 Desember 2025
Berita Lainnya
Unggul Impactful, UI Gandeng Komunitas Difabel di Festival Pengmas UI 2025
- Senin, 15 Desember 2025
Kaum Difabel Jalani Pemeriksaan Kesehatan Gigi dan Mulut di Festival Pengmas UI 2025
- Senin, 15 Desember 2025
Terpopuler
1.
2.
ESDM Laporkan Ribuan Pelanggan PLN Aceh Sudah Tersambung Listrik
- 15 Desember 2025
3.
KEK Dorong Pertumbuhan Ekonomi Tinggi di Kabupaten Batang dan Kendal
- 15 Desember 2025
4.
Elnusa Perkuat Energi Hijau Lewat Kolaborasi Teknologi Panas Bumi
- 15 Desember 2025
5.
Baru Dirilis Agustus, BYD Atto 1 Kuasai Pasar Mobil Listrik 2025
- 15 Desember 2025












