Capital Financial dan Aksesmu Perkuat Dukungan Pedagang Disabilitas Indonesia
JAKARTA - PT Capital Financial Indonesia Tbk (Capital) bersama Aksesmu menegaskan kembali komitmen dalam memberdayakan pedagang penyandang disabilitas melalui Program Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan.
Program ini menjadi salah satu upaya nyata untuk menjangkau pelaku usaha disabilitas agar memiliki akses yang lebih inklusif terhadap modal dan pendampingan usaha.
Berdasarkan data Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) pada 2023, jumlah penyandang disabilitas di Indonesia mencapai 22,97 juta jiwa atau sekitar 8,5% dari total populasi.
Baca Juga
Angka ini menunjukkan urgensi tersedianya dukungan ekonomi yang berkelanjutan bagi kelompok masyarakat tersebut.
Dalam rangka Hari Disabilitas Internasional pada 3 Desember 2025, Capital dan Aksesmu mengadakan serangkaian kegiatan mulai dari kunjungan langsung ke warung-warung penerima manfaat hingga penyaluran bantuan permodalan.
Program AKSi Keuangan Berkelanjutan bagi DisabILITAS (AKSABILITAS) menjadi wadah implementasi dukungan tersebut, mencakup penyediaan barang dagang dan aset penunjang usaha seperti rak display.
Jejak Program Aksabilitas Selama Empat Tahun
Selama empat tahun berjalan, program ini telah menjangkau pedagang warung berketerbatasan fisik di sejumlah wilayah, termasuk Serang, Jakarta, Bekasi, Bogor, Bandung, Garut, Tasikmalaya, dan Indramayu.
Bentuk bantuan yang diberikan tidak hanya berupa permodalan tetapi juga pendampingan agar usaha penerima manfaat dapat bertahan dan berkembang secara berkelanjutan.
Yosef Risdianto, Operations Director Aksesmu, menjelaskan bahwa setiap kunjungan ke warung binaan memberikan pengalaman inspiratif.
“Komitmen Aksesmu bersama PT Capital Financial Indonesia Tbk adalah memberikan perhatian khusus bagi pemilik warung yang memiliki keterbatasan fisik. Menjalankan warung membutuhkan manajemen yang baik, dan bagi mereka diperlukan mental serta semangat luar biasa. Program ini bukan hanya menghadirkan permodalan, tetapi juga pendampingan agar usaha mereka dapat berjalan berkelanjutan dan membuka kesempatan yang lebih setara,” ujar Yosef.
Komitmen Capital Financial dalam Dukungan Inklusif
Sikap serupa disampaikan oleh Muhamad Aidil Fathany, Direktur PT Capital Financial Indonesia Tbk. Ia menegaskan bahwa pertumbuhan ekonomi yang inklusif harus dirasakan oleh seluruh pihak, termasuk pelaku usaha yang memiliki keterbatasan fisik.
“Capital Group percaya bahwa pertumbuhan harus dirasakan semua pihak, termasuk pelaku usaha yang memiliki keterbatasan fisik. Melalui kolaborasi dengan Aksesmu, kami mendorong akses keuangan yang inklusif dan mudah dijangkau. Kami berharap program Aksabilitas terus membuka peluang lebih luas bagi UMKM disabilitas untuk berkembang,” jelas Aidil.
Salah satu penerima manfaat, Ibu Emy, pemilik Warung Mas Dwi di Bogor, mengaku bersyukur atas dukungan ini.
“Saya sangat bersyukur mendapat bantuan permodalan ini. Sebagai penyandang disabilitas, dukungan ini membuat saya lebih semangat untuk mempertahankan usaha kecil saya. Terima kasih sekali,” ungkapnya.
Dampak Positif Bagi Pedagang dan Ekonomi Lokal
Program Aksabilitas tidak hanya memberikan dukungan modal dan pendampingan, tetapi juga meningkatkan kapasitas manajerial pedagang.
Dengan akses permodalan dan bimbingan dari Capital dan Aksesmu, pedagang disabilitas dapat mengelola usaha mereka dengan lebih profesional, memperluas pasar, dan meningkatkan pendapatan.
Selain itu, program ini menjadi inspirasi bagi masyarakat luas mengenai pentingnya inklusivitas ekonomi. Kolaborasi antara lembaga keuangan dan organisasi sosial seperti Aksesmu menunjukkan bahwa dukungan terhadap kelompok rentan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal yang berkelanjutan.
Perluasan Program di Tahun 2026
Melihat keberhasilan program hingga kini, Capital dan Aksesmu menargetkan ekspansi lebih luas pada tahun 2026.
Program Aksabilitas akan menambah 25 pedagang baru dan memperluas wilayah penerima manfaat, tidak hanya di Jabodetabek dan Jawa Barat, tetapi juga ke berbagai daerah lain di Indonesia.
Salah satu tantangan yang masih dihadapi adalah keterbatasan data penerima manfaat. Untuk itu, Aksesmu membuka kesempatan bagi masyarakat untuk merekomendasikan tetangga atau kerabat penyandang disabilitas yang memiliki warung kelontong dan membutuhkan dukungan.
Informasi dapat disampaikan melalui akun media sosial resmi Aksesmu untuk proses survei lebih lanjut.
Sinergi untuk Akses Ekonomi Inklusif
Kolaborasi antara Aksesmu dan PT Capital Financial Indonesia Tbk menjadi contoh nyata bagaimana sektor keuangan dapat berperan dalam menciptakan ekosistem usaha yang inklusif.
Program Aksabilitas memadukan permodalan, pendampingan, dan bimbingan teknis sehingga pedagang disabilitas dapat meningkatkan kapasitas dan produktivitas usaha mereka.
Dengan langkah-langkah strategis ini, pedagang disabilitas tidak hanya memperoleh bantuan finansial, tetapi juga peluang untuk mandiri secara ekonomi. Program ini memperkuat fondasi pembangunan ekonomi yang berkeadilan, mendukung UMKM, dan membuka jalan bagi terciptanya masyarakat inklusif di Indonesia.
Program Aksabilitas dari Capital dan Aksesmu membuktikan bahwa dukungan berkelanjutan bagi pedagang disabilitas adalah investasi sosial yang memiliki dampak luas.
Dengan akses keuangan yang lebih mudah, bimbingan yang tepat, dan perhatian terhadap kebutuhan khusus pedagang, peluang bagi UMKM disabilitas untuk bertumbuh semakin terbuka. Melalui kolaborasi ini, semua pihak dapat mewujudkan ekonomi yang inklusif, berkelanjutan, dan memberi manfaat bagi masyarakat luas.
Rekomendasi
