JAKARTA - Pergerakan harga emas kembali menjadi perhatian para pelaku pasar pada Rabu, 3 Desember 2025, setelah logam mulia ini mencatat penurunan tipis baik secara global maupun domestik.
Perubahan harga yang terjadi tidak hanya mencerminkan respons pasar terhadap dinamika ekonomi dunia, tetapi juga menunjukkan bagaimana sentimen investor dapat berubah dalam waktu singkat.
Di pasar internasional, emas tercatat melemah, sementara di Indonesia harga produk emas yang dipasarkan Pegadaian, baik dari Galeri 24 maupun UBS, juga mengalami koreksi kecil. Meski begitu, minat masyarakat terhadap emas sebagai aset lindung nilai tetap terjaga.
Seperti yang diketahui, harga emas sangat sensitif terhadap berbagai faktor, mulai dari kebijakan ekonomi di negara-negara besar, kondisi geopolitik, hingga fluktuasi nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS).
Semua elemen ini berperan dalam menggerakkan pasar dan menciptakan perubahan harga yang terkadang terjadi secara cepat. Pada pekan ini, perhatian investor tertuju pada data ekonomi penting dari AS dan arah kebijakan Federal Reserve yang akan segera diumumkan. Kondisi tersebut membuat pergerakan emas menjadi lebih dinamis dibanding hari-hari sebelumnya.
Sentimen Investor Menekan Pergerakan Harga
Pada perdagangan internasional, harga emas anjlok lebih dari 1 persen, turun ke level 4.186,89 dolar AS per ons pada Selasa, 2 Desember 2025 pukul 13.43 ET atau Rabu, 3 Desember 2025 pukul 1.43 WIB. Penurunan ini terjadi sebagian karena investor memilih mengambil keuntungan setelah harga emas sempat menyentuh posisi tertinggi dalam enam minggu pada sesi sebelumnya. Aksi ambil untung atau profit taking tersebut merupakan respons alami pasar setelah reli harga yang cukup signifikan.
Selain aksi profit taking, para pelaku pasar juga menahan diri sembari menunggu perilisan data ekonomi utama AS. Data tersebut diyakini dapat memberi petunjuk lebih jelas tentang kondisi ekonomi terkini, termasuk indikator-indikator yang akan berpengaruh pada kebijakan suku bunga.
Menjelang pertemuan kebijakan The Federal Reserve pada pekan depan, sebagian besar investor memilih untuk berhati-hati. Mereka menilai bahwa hasil pertemuan tersebut berpotensi mempengaruhi arah pergerakan emas selanjutnya, mengingat hubungan erat antara suku bunga dan nilai emas.
Kondisi Pasar Emas Domestik Turut Terimbas
Sementara itu, di Indonesia, pergerakan harga emas juga menunjukkan tren serupa dengan pasar global. Berdasarkan data dari laman resmi Pegadaian pada Rabu pagi, harga emas Galeri 24 mengalami penurunan dari Rp2.466.000 menjadi Rp2.460.000 per gram. Meskipun penurunan ini terbilang kecil, perubahan harga tersebut tetap menjadi sorotan bagi masyarakat yang rutin memantau perkembangan logam mulia, terutama mereka yang berinvestasi di produk emas Pegadaian.
Harga emas UBS juga turut mengalami penurunan. Dari sebelumnya berada di level Rp2.498.000 per gram, kini turun menjadi Rp2.481.000 per gram. Penurunan harga ini memperlihatkan bahwa tekanan pada pasar emas internasional turut terasa di pasar domestik. Masyarakat yang ingin membeli emas pada hari ini mendapatkan harga yang sedikit lebih rendah dibandingkan hari sebelumnya, meskipun perbedaannya tidak terlalu signifikan.
Sementara itu, harga emas Antam yang biasanya juga tersedia di Pegadaian, pada hari ini belum tercantum dalam pembaruan harga. Kondisi tersebut membuat fokus konsumen tertuju pada dua produk yang tersedia, yakni Galeri 24 dan UBS. Kedua jenis emas tersebut tetap menjadi pilihan utama masyarakat, baik untuk keperluan investasi jangka panjang maupun sebagai simpanan aman.
Daftar Harga Emas Galeri 24 Hari Ini
0,5 gram: Rp1.290.000
1 gram: Rp2.460.000
2 gram: Rp4.847.000
5 gram: Rp12.028.000
10 gram: Rp23.992.000
25 gram: Rp59.832.000
50 gram: Rp119.569.000
100 gram: Rp239.020.000
250 gram: Rp593.750.000
500 gram: Rp1.187.499.000
1000 gram: Rp2.374.997.000
Daftar Harga Emas UBS Hari Ini
0,5 gram: Rp1.341.000
1 gram: Rp2.481.000
2 gram: Rp4.923.000
5 gram: Rp12.163.000
10 gram: Rp24.198.000
25 gram: Rp60.375.000
50 gram: Rp120.503.000
100 gram: Rp240.909.000
250 gram: Rp602.095.000
500 gram: Rp1.202.776.000
Penurunan Tipis Jadi Peluang bagi Investor
Meski harga emas hari ini menunjukkan penurunan tipis, banyak analis menilai bahwa fluktuasi seperti ini sangat wajar terjadi, terutama menjelang momen penting dalam penentuan kebijakan ekonomi global.
Bagi masyarakat, kondisi ini bisa menjadi peluang untuk membeli emas di harga yang sedikit lebih rendah, terutama bagi mereka yang memiliki orientasi investasi jangka panjang. Dengan sifat emas yang cenderung stabil dalam jangka panjang, setiap perubahan harga harian sebaiknya dilihat dalam konteks yang lebih luas.