Surplus Neraca Perdagangan Indonesia Naik Menjadi US$3,12 Miliar pada Agustus 2023

Jumat, 15 September 2023 | 08:19:15 WIB

JAKARTA - Menurut data yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS), neraca perdagangan Indonesia pada bulan Agustus 2023 mencatat surplus sebesar US$3,12 miliar. Angka ini mengalami peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan surplus pada bulan Juli 2023 yang sebesar US$1,29 miliar. Surplus neraca perdagangan Agustus 2023 didominasi oleh peningkatan surplus neraca perdagangan nonmigas. Surplus neraca perdagangan nonmigas tercatat sebesar US$4,47 milia, yang meningkat dibandingkan dengan surplus nonmigas bulan sebelumnya sebesar US$3,20 miliar. Peningkatan ini didukung terutama oleh peningkatan ekspor nonmigas dari US$19,64 miliar pada bulan sebelumnya menjadi US$20,69 miliar. Dalam hal ini, peningkatan ekspor nonmigas terutama disumbangkan oleh komoditas bijih logam dan minyak sawit mentah (CPO), seiring dengan tingginya harga komoditas global. Selain itu, produk manufaktur seperti pakaian dan aksesoris serta barang dari tembaga juga mencatat kinerja ekspor yang baik. Peningkatan ekspor nonmigas ini terjadi terutama ke Tiongkok, Amerika Serikat, dan India. Sementara itu, impor nonmigas juga tetap kuat, sejalan dengan terus membaiknya aktivitas ekonomi. Meskipun begitu, defisit neraca perdagangan migas mengalami penurunan dari US$1,91 miliar pada Juli 2023 menjadi US$1,34 miliar pada Agustus 2023. Bank Indonesia melihat perkembangan ini sebagai berita positif yang akan mendukung ketahanan eksternal perekonomian Indonesia. “Bank Indonesia terus memperkuat sinergi kebijakan dengan Pemerintah dan otoritas lainnya untuk meningkatkan ketahanan eksternal dan mendukung pemulihan ekonomi nasional. Perkembangan positif ini memberikan sinyal optimisme untuk perekonomian Indonesia dan akan terus dipantau dalam upaya menjaga stabilitas ekonomi negara ini,” tulis Bank Indonesia dalam siaran persnya.

Terkini