JAKARTA - Sepanjang sejarah kualifikasi Piala Dunia, sejumlah pemain telah meninggalkan jejak gol yang tak terlupakan.
Dari benua Amerika hingga Asia, setiap edisi kualifikasi selalu menampilkan penyerang tajam yang mampu mencetak gol demi gol, membantu negara mereka merebut tiket ke putaran final. Tak hanya soal kemampuan individu, gol-gol tersebut sering kali menentukan nasib tim nasional di panggung dunia.
Kualifikasi Piala Dunia bukan hanya soal pertandingan, melainkan panggung bagi para penyerang untuk menunjukkan insting gol mereka.
Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo menjadi contoh paling nyata, di mana keduanya selalu tampil konsisten dan menjadi tumpuan utama tim nasional masing-masing. Namun, selain dua superstar ini, ada beberapa nama lain yang mungkin kurang dikenal di level klub, tetapi memiliki catatan impresif di kualifikasi Piala Dunia.
Berikut daftar 10 pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah kualifikasi Piala Dunia, berdasarkan catatan resmi FIFA dan berbagai sumber terpercaya.
Karim Bagheri – 28 Gol dalam 29 Laga
Gelandang Iran ini memiliki rasio gol yang luar biasa. Bagheri mencetak tujuh gol dalam kemenangan 17-0 atas Maladewa pada 1997, meski bermain sebagai gelandang bertahan.
Selanjutnya, ia menambah 18 gol dalam jalur kualifikasi menuju Piala Dunia 1998, serta enam gol melawan Guam pada 2000. Gol terakhirnya tercatat pada 2008 saat menghadapi Uni Emirat Arab, meski Iran gagal lolos ke Piala Dunia 2010.
Sardar Azmoun – 29 Gol dalam 41 Laga
Penerus tradisi penyerang tajam Iran, Sardar Azmoun, mencatatkan 29 gol dalam 41 laga kualifikasi. Ia mencuri perhatian sejak debut dengan mencetak empat gol dalam tiga pertandingan menuju Piala Dunia 2018.
Hingga kualifikasi Piala Dunia 2026, Azmoun menambah delapan gol ke koleksinya dan masih berpotensi memperbaiki posisinya di daftar top scorer.
Chris Wood – 29 Gol dalam 31 Laga
Striker Selandia Baru ini menjadi ikon sepak bola di negara yang identik dengan rugby. Wood mencetak 29 gol dalam 31 pertandingan kualifikasi, termasuk sembilan gol di satu edisi terakhir, membantu Selandia Baru mengamankan tiket ke Piala Dunia 2026.
Keberhasilannya di Premier League juga meningkatkan reputasinya di kancah internasional.
Luis Suarez – 29 Gol dalam 64 Laga
Luis Suarez dikenal dengan momen kontroversialnya, tetapi di kualifikasi Piala Dunia ia tampil produktif. Striker Uruguay ini mencetak gol perdana pada 2007 melawan Bolivia, lalu melanjutkan dengan empat gol ke gawang Chile pada 2011.
Gol terakhirnya tercipta melawan Chile pada 2022, menunjukkan konsistensi selama bertahun-tahun.
Edin Dzeko – 30 Gol dalam 33 Laga
Penyerang Bosnia-Herzegovina ini telah memimpin lini depan selama 18 tahun. Dzeko mencetak 30 gol di kualifikasi dalam 44 penampilan. Debut golnya terjadi pada 2008 saat Bosnia menang 7-0 atas Estonia. Terbaru, ia mencetak gol ke gawang Rumania pada kemenangan 3-1, membuktikan naluri golnya tetap tajam di usia 39 tahun.
Robert Lewandowski – 34 Gol dalam 44 Laga
Mesin gol Polandia, Lewandowski, mencetak 34 gol di kualifikasi Piala Dunia. Kapten tim nasional ini sering menjadi penentu hasil pertandingan penting di zona Eropa. Keahliannya dalam mengeksekusi peluang membuat Polandia sangat bergantung padanya untuk lolos ke putaran final.
Ali Daei – 35 Gol dalam 51 Laga
Ali Daei pernah memegang rekor gol terbanyak di level internasional dengan 110 gol. Di kualifikasi Piala Dunia, ia mencatatkan 35 gol dalam 51 laga. Salah satu penampilan terbaiknya adalah saat mencetak empat gol melawan Laos pada 2004. Meskipun rekor ini diambil alih Ronaldo, prestasi Daei di kualifikasi tetap luar biasa.
Lionel Messi – 36 Gol dalam 72 Laga
Messi telah menjadi motor serangan Argentina selama hampir dua dekade. Di jalur kualifikasi, ia mencetak 36 gol dan menambah 14 assist. Tiga hattrick tercatat, termasuk ke gawang Ekuador dan dua kali melawan Bolivia. Jika tampil di Piala Dunia 2026, ini akan menjadi edisi keenamnya, menambah panjang daftar rekor kariernya.
Carlos Ruiz – 39 Gol dalam 47 Laga
Pemain Guatemala ini menjadi legenda berkat ketajamannya di kualifikasi. Ruiz mencetak gol melawan lawan-lawan tangguh seperti Kanada dan Kosta Rika. Selama 16 tahun, ia konsisten mencetak gol, termasuk lima gol dalam satu pertandingan melawan St Vincent, menjadikannya pahlawan nasional bagi Guatemala.
Cristiano Ronaldo – 41 Gol dalam 52 Laga
Ronaldo memulai catatan gol kualifikasinya pada 2004 saat Portugal menang 2-0 atas Latvia. Ia mencetak gol di empat dari lima laga awal, lalu menembus angka tujuh gol di akhir kualifikasi Piala Dunia 2006.
Edaran berikutnya mencatat gol-gol krusial di edisi 2010, 2014, 2018, 2022, dan tambahan lima gol untuk Piala Dunia 2026. Di putaran final, Ronaldo mengemas delapan gol dalam 22 laga, meski belum pernah mencetak gol di babak gugur.
Kualifikasi Piala Dunia selalu menghadirkan panggung bagi penyerang untuk menorehkan sejarah. Dari nama-nama legendaris seperti Ronaldo, Messi, dan Daei, hingga penyerang yang kurang dikenal di level klub, setiap gol memiliki cerita dan arti bagi tim nasional masing-masing.
Rekor gol-gol ini bukan hanya angka, tetapi bukti konsistensi, naluri mencetak gol, dan kontribusi besar untuk negara mereka di ajang sepak bola terbesar di dunia.