JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto kembali menerima Wakil Ketua DPR, Sufmi Dasco Ahmad, di Istana Merdeka, Jakarta.
Pertemuan ini terjadi hanya beberapa hari setelah keduanya bertemu pada awal pekan lalu. Sekretaris Kabinet, Teddy Indra Wijaya, menyampaikan bahwa pembahasan pertemuan kali ini mencakup sejumlah agenda strategis yang langsung berdampak pada kesejahteraan masyarakat.
Salah satu fokus utama adalah upaya peningkatan kesejahteraan pengemudi ojek online, yang menjadi salah satu sektor pekerja informal terbesar di Indonesia.
“Di dalam pertemuan dibahas berbagai hal, mulai dari upaya peningkatan kesejahteraan pengemudi ojek online, reforma agraria dan redistribusi lahan yang berpihak kepada masyarakat, hingga penyelenggaraan pelayanan ibadah haji tahun 2026,” ujar Teddy.
Reforma Agraria dan Redistribusi Lahan
Salah satu isu penting yang dibahas adalah reforma agraria dan redistribusi lahan. Program ini ditujukan untuk memberikan akses yang lebih adil kepada masyarakat, khususnya petani dan masyarakat desa, agar mendapatkan kepemilikan lahan yang produktif.
Teddy menjelaskan, program redistribusi ini juga diharapkan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan. Dalam konteks ini, peran kepala desa menjadi sangat vital.
Selain membahas reforma agraria, Dasco juga menyampaikan aspirasi dari para kepala desa yang tergabung dalam Asosiasi Kepala Desa Seluruh Indonesia (AKSI). Kepala desa berharap agar program-program unggulan pemerintah lebih memprioritaskan kepentingan masyarakat desa dan mendukung pembangunan ekonomi lokal.
Kesejahteraan Pengemudi Ojol
Pembahasan mengenai kesejahteraan pengemudi ojek online menjadi sorotan penting dalam pertemuan tersebut. Sebagai salah satu sektor yang memiliki jumlah pekerja signifikan, pengemudi ojol menghadapi tantangan terkait penghasilan yang fluktuatif dan perlindungan sosial yang terbatas.
Pemerintah melalui pertemuan ini menekankan pentingnya kebijakan yang dapat meningkatkan kesejahteraan mereka, termasuk dukungan regulasi dan program sosial yang relevan.
Pelayanan Haji Tahun 2026
Selain isu kesejahteraan dan agraria, agenda lain yang dibahas adalah pelayanan ibadah haji 2026. Teddy menyebutkan, pemerintah berupaya memastikan seluruh proses penyelenggaraan haji dapat berjalan lancar, mulai dari pendaftaran hingga keberangkatan jamaah.
Diskusi mengenai haji ini menekankan pentingnya koordinasi lintas kementerian dan lembaga, agar pelayanan bagi calon jamaah tetap optimal dan aman.
Pertemuan Sebelumnya dan Fokus Politik
Pertemuan Kamis ini melanjutkan diskusi yang dilakukan pada Senin, 17 November 2025, di mana Prabowo dan Dasco membahas beberapa program strategis, termasuk bidang politik dan keamanan.
“[Bidang politik dan keamanan] dengan fokus menjaga stabilitas dan rasa aman bagi masyarakat,” jelas akun Instagram resmi Sekretariat Kabinet, Senin (17/11/2025).
Diskusi ini menunjukkan adanya koordinasi antara eksekutif dan legislatif untuk menjaga stabilitas nasional, terutama di tengah dinamika politik yang kerap memunculkan protes publik.
Mengantisipasi Isu Renggangnya Hubungan
Pertemuan berturut-turut antara Prabowo dan Dasco ini juga dianggap sebagai bentuk antisipasi terhadap isu renggangnya hubungan keduanya pasca aksi demonstrasi besar pada akhir Agustus 2025.
Saat itu, sejumlah kelompok masyarakat turun ke jalan menyoroti kinerja DPR, termasuk kenaikan tunjangan perumahan dan perilaku anggota legislatif yang dinilai tidak sensitif terhadap aspirasi publik.
Meski sempat muncul kabar Dasco mulai tersisih, pertemuan hari ini menunjukkan bahwa ia tetap memiliki peran strategis. Kehadirannya dalam perayaan ulang tahun Prabowo pada 17 Oktober lalu menjadi indikasi bahwa hubungan kedua tokoh masih berjalan harmonis.
Kolaborasi Eksekutif-Legislatif
Pertemuan ini menegaskan pentingnya kolaborasi antara eksekutif dan legislatif dalam membahas isu-isu strategis nasional. Dari reforma agraria, kesejahteraan pengemudi ojol, hingga pelayanan haji, keterlibatan Dasco sebagai wakil rakyat diharapkan mampu menyalurkan aspirasi publik secara lebih efektif.
Pemerintah menekankan bahwa seluruh program yang dibahas bertujuan memberikan manfaat nyata kepada masyarakat luas, bukan sekadar kebijakan administratif.
Pertemuan Presiden Prabowo Subianto dengan Sufmi Dasco Ahmad pada Kamis, 20 November 2025, menegaskan pentingnya dialog terus-menerus antara eksekutif dan legislatif.
Agenda strategis yang dibahas, mulai dari kesejahteraan pengemudi ojol, reforma agraria, hingga pelayanan ibadah haji 2026, mencerminkan upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan memastikan program-program prioritas berjalan optimal.
Keberlanjutan komunikasi ini juga menjadi sinyal bahwa isu politik dan hubungan antar tokoh nasional tetap stabil, meski masyarakat sempat mempertanyakan dinamika politik pasca demonstrasi besar.
Dengan adanya koordinasi seperti ini, diharapkan kebijakan publik dapat berjalan tepat sasaran dan memberi dampak positif bagi rakyat.