JAKARTA - Babak 16 besar Coppa Italia 2025-2026 segera digelar dengan rangkaian pertandingan yang menjanjikan tensi tinggi dan persaingan ketat.
Ajang ini diikuti oleh 15 tim Serie A dan satu tim Serie B, yang akan bertarung dengan sistem single match. Pemenang di setiap laga otomatis lolos ke babak perempat final, menambah gengsi dan tekanan bagi semua tim.
Pertandingan pembuka akan mempertemukan Juventus kontra Udinese pada Rabu, 3 Desember 2025 dini hari WIB, disusul laga Atalanta melawan Genoa pada pukul 21.00 WIB.
Sehari berikutnya, duel tim papan atas Serie A akan tersaji: Napoli menjamu Cagliari dan Inter Milan menghadapi Venezia. Salah satu laga yang paling dinanti adalah ulangan pertemuan Lazio kontra AC Milan, yang sebelumnya berlangsung di Liga Italia pekan ke-13.
Juventus vs Udinese: Tren Positif dan Tantangan Tanpa Vlahovic
Juventus datang ke babak 16 besar dengan modal hasil positif. Tim asuhan Luciano Spalletti baru saja mengalahkan Cagliari 2-1 di Serie A dan menaklukkan Bodo/Glimt 3-2 di Liga Champions. Kemenangan ini diharapkan menjadi pemantik motivasi Bianconeri untuk melaju ke perempat final Coppa Italia.
Meski demikian, Juventus menghadapi kendala serius: Dusan Vlahovic, penyerang andalan, mengalami cedera adduktor dan dipastikan absen hingga awal 2026. Tanpa Vlahovic, lini depan Juventus akan diuji kemampuannya untuk tetap produktif menghadapi pertahanan Udinese.
Udinese sendiri datang ke Turin dengan modal kemenangan 2-0 atas Parma di Serie A. Namun, rekor pertemuan dengan Juventus tidak berpihak pada mereka.
Dari lima laga terakhir, Udinese hanya mampu meraih satu kemenangan, sementara empat laga sisanya berakhir dengan kekalahan. Hal ini menambah beban psikologis bagi tim tamu.
Lazio vs AC Milan: Balas Dendam di Olimpico Roma
Duel lain yang menarik perhatian adalah Lazio menghadapi AC Milan dalam partai ulangan. Pada pertemuan sebelumnya di pekan ke-13, AC Milan menang tipis 1-0 lewat gol Rafael Leao menit ke-51. Laga itu memicu kontroversi setelah wasit menolak memberikan penalti kepada Lazio pada menit-menit akhir.
Tayangan ulang video menunjukkan tembakan Alessio Romagnoli mengenai tangan Strahinja Pavlovic, namun VAR yang dikomandoi Aleandro Di Paolo tidak mengubah keputusan. Kesalahan komunikasi antara wasit VAR dan wasit lapangan membuat keputusan penalti tidak diberikan, meninggalkan rasa frustrasi bagi kubu Lazio.
Kini, dengan bermain di depan publik sendiri di Stadion Olimpico Roma, Lazio bertekad membalas kekalahan tersebut. Motivasi tambahan datang dari dukungan fans yang selalu memadati stadion untuk mendorong timnya meraih kemenangan di Coppa Italia.
Jadwal Lengkap Babak 16 Besar Coppa Italia
Berikut jadwal pertandingan lengkap babak 16 besar:
Rabu, 3 Desember 2025
03.00 WIB - Juventus vs Udinese
21.00 WIB - Atalanta vs Genoa
Kamis, 4 Desember 2025
00.00 WIB - Napoli vs Cagliari
03.00 WIB - Inter vs Venezia
Jumat, 5 Desember 2025
00.00 WIB - Bologna vs Parma
03.00 WIB - Lazio vs AC Milan
Rabu, 14 Januari 2026
13.00 WIB - AS Roma vs Torino
Rabu, 28 Januari 2026
03.00 WIB - Fiorentina vs Como
Semua laga dimainkan dengan sistem satu kali pertandingan, sehingga setiap tim harus tampil maksimal untuk memastikan tiket ke perempat final. Kemenangan di babak ini sangat menentukan jalannya turnamen, apalagi beberapa tim seperti Juventus dan AC Milan memiliki tradisi kuat di Coppa Italia.
Analisis Potensi Tim dan Strategi
Juventus diprediksi akan mengandalkan permainan kolektif untuk menutupi absennya Vlahovic. Pemain muda seperti Kenan Yildiz dan gelandang kreatif diharapkan bisa mengeksekusi peluang dan membuka ruang di lini pertahanan Udinese. Kecepatan serangan balik dan ketepatan finishing akan menjadi kunci kemenangan Bianconeri.
Sementara itu, Udinese kemungkinan akan bermain defensif dan mengandalkan serangan balik cepat. Mereka perlu memanfaatkan setiap kesalahan pertahanan Juventus dan menjaga konsentrasi penuh sepanjang 90 menit, mengingat dominasi lawan di atas kertas cukup besar.
Di sisi lain, Lazio dapat mengandalkan agresivitas di lini tengah dan semangat tandang AC Milan untuk meraih kemenangan. Kembalinya fokus setelah kontroversi pekan lalu diharapkan menjadi pemacu tambahan bagi para pemain, termasuk striker andalan dan gelandang kreatif, untuk menekan pertahanan Rossoneri.
AC Milan harus menyiapkan strategi matang untuk menahan gempuran Lazio. Konsistensi lini pertahanan dan pemanfaatan peluang lewat serangan cepat menjadi faktor penentu dalam menghadapi tekanan di Olimpico Roma.
Babak 16 besar Coppa Italia 2025-2026 menghadirkan laga-laga seru dan penuh tensi. Dari duel Juventus melawan Udinese hingga Lazio kontra AC Milan, setiap tim memiliki motivasi dan tantangan tersendiri.
Juventus berusaha melanjutkan tren positif tanpa Vlahovic, sedangkan Lazio ingin membalas kekalahan dan kontroversi di pertemuan sebelumnya.
Dengan sistem single match, setiap kesalahan berpotensi berakibat fatal. Para penggemar sepak bola Serie A dan Coppa Italia bisa menantikan pertandingan penuh strategi, adu taktik, serta kejutan yang mungkin muncul dari tim-tim underdog.
Babak ini tidak hanya menentukan perempat final, tetapi juga memberi gambaran siapa yang siap melaju ke babak akhir dan merebut gelar Coppa Italia musim ini.