Langkah Cepat Baznas Dukung Pemulihan Kesehatan Masyarakat Pasca Bencana Sumbar

Selasa, 02 Desember 2025 | 11:49:46 WIB
Langkah Cepat Baznas Dukung Pemulihan Kesehatan Masyarakat Pasca Bencana Sumbar

JAKARTA - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI menghadirkan Rumah Sehat Baznas (RSB) Sarolangun untuk memberikan layanan kesehatan gratis. 

Layanan ini ditujukan khusus bagi masyarakat terdampak banjir dan tanah longsor di Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat.

Kehadiran layanan ini menjadi upaya cepat Baznas untuk memastikan kebutuhan medis masyarakat terdampak tetap terpenuhi selama masa tanggap darurat.

“Dengan hadirnya layanan kesehatan ini, Baznas ingin memastikan kebutuhan medis masyarakat terdampak tetap terpenuhi selama masa tanggap darurat. Karena itu kami bergerak cepat menghadirkan layanan kesehatan gratis yang dapat diakses langsung oleh masyarakat,” kata Pimpinan Baznas RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan.

Layanan kesehatan ini hadir bersamaan dengan dapur umum yang didirikan Baznas Tanggap Bencana (BTB), sehingga kebutuhan dasar warga yang terdampak bencana dapat terpenuhi secara menyeluruh. 

Selain itu, Baznas juga telah menyiapkan bantuan kemanusiaan lain, mulai dari evakuasi, dapur air, hingga distribusi logistik, untuk mendukung warga yang terdampak banjir dan longsor di Sumatera Barat.

Prioritas Penanganan Kelompok Rentan

Baznas menekankan prioritas utama dalam layanan kesehatan kepada kelompok rentan, seperti anak-anak, ibu hamil, dan warga lanjut usia. Kelompok ini memiliki risiko lebih tinggi mengalami komplikasi penyakit akibat kondisi lingkungan yang berubah drastis pascabencana.

“Dengan langkah ini, Baznas berharap dapat membantu menjaga kesehatan para penyintas dan meminimalkan risiko penyakit yang sering muncul setelah bencana. Kondisi pengungsian dan perubahan lingkungan fisik pascabencana kerap memicu gangguan kesehatan yang perlu ditangani segera,” ujar Saidah.

Jenis layanan yang diberikan mencakup pemeriksaan kesehatan oleh dokter, konsultasi medis, hingga pemberian obat-obatan secara gratis. 

Pendekatan ini memastikan bahwa masyarakat tetap mendapatkan akses kesehatan meski berada di lokasi terdampak bencana, sekaligus meminimalkan risiko komplikasi akibat penyakit yang muncul pasca-bencana.

Kolaborasi Dengan Pemerintah dan Relawan

Keberhasilan program ini tidak terlepas dari koordinasi Baznas dengan berbagai pihak. Baznas terus berkomunikasi dengan pemerintah daerah, BNPB, serta tim relawan lain agar layanan kesehatan dapat menjangkau wilayah-wilayah yang sebelumnya sulit diakses.

Saidah menambahkan bahwa tim Baznas secara rutin memonitor kebutuhan warga di pengungsian dan memetakan kemungkinan penambahan titik layanan kesehatan bila kondisi lapangan mengharuskan. 

Pendekatan ini memastikan respons Baznas tetap adaptif terhadap dinamika situasi di lapangan, sehingga layanan kesehatan dapat menjangkau lebih banyak warga terdampak.

“Koordinasi yang baik dengan pemerintah daerah dan relawan membantu layanan kesehatan berjalan lancar dan tepat sasaran. Ini memastikan bantuan sampai kepada yang membutuhkan,” tambah Saidah.

Langkah Lanjutan Pasca-Bencana

Selain layanan kesehatan darurat, Baznas menyiapkan langkah lanjutan untuk mendukung pemulihan masyarakat terdampak banjir dan longsor. Salah satunya adalah pendampingan kesehatan berkelanjutan yang diberikan di pengungsian serta distribusi paket kebersihan bagi warga. 

Program ini bertujuan agar masyarakat tidak hanya mendapatkan bantuan medis sementara, tetapi juga dukungan kesehatan jangka panjang untuk memulihkan kondisi pascabencana.

Baznas juga membuka kanal donasi bagi masyarakat yang ingin berkontribusi dalam penanganan bencana di Indonesia, termasuk di Sumatera Barat. 

Kontribusi masyarakat diharapkan dapat mempercepat pemulihan kondisi warga terdampak, memperluas jangkauan layanan kesehatan, serta memperkuat logistik dan bantuan kemanusiaan lainnya.

Komitmen Baznas dalam Tanggap Darurat

Kecepatan respons Baznas menunjukkan komitmen lembaga dalam menanggapi bencana alam secara cepat dan tepat sasaran. Langkah ini menjadi contoh bagaimana lembaga zakat nasional dapat mendukung pemerintah dan masyarakat dalam kondisi darurat.

“Upaya ini dilakukan guna mempercepat pemulihan kondisi masyarakat,” tegas Saidah Sakwan. 

Dengan langkah cepat, koordinasi efektif, serta fokus pada kelompok rentan, Baznas memastikan layanan kesehatan tersedia bagi warga terdampak banjir dan tanah longsor, sekaligus memperkuat ketahanan masyarakat terhadap risiko kesehatan pascabencana.

Selain itu, Baznas secara proaktif memantau situasi dan memetakan lokasi-lokasi yang memerlukan intervensi tambahan. Dengan strategi ini, Baznas tidak hanya memberikan bantuan medis darurat, tetapi juga memastikan keberlanjutan layanan kesehatan dan bantuan kemanusiaan.

Dampak Positif Layanan Kesehatan Baznas

Keberadaan layanan kesehatan Baznas tidak hanya menurunkan risiko penyakit pascabencana, tetapi juga meningkatkan rasa aman dan percaya diri masyarakat terdampak. Dengan akses medis yang tersedia, warga dapat lebih tenang dalam menghadapi masa tanggap darurat.

Layanan ini juga membantu pemerintah daerah dalam menangani bencana, terutama di wilayah yang sulit dijangkau. Kolaborasi antara Baznas, pemerintah, dan relawan menciptakan sinergi yang efektif dalam penyaluran bantuan.

Baznas berkomitmen untuk terus meningkatkan kapasitas layanan, termasuk menyediakan tenaga medis, obat-obatan, dan peralatan medis. Hal ini dilakukan agar setiap warga terdampak memiliki kesempatan mendapatkan layanan kesehatan yang memadai selama masa pemulihan.

Harapan Baznas dan Masyarakat

Baznas berharap bahwa upaya ini dapat mempercepat pemulihan kondisi masyarakat pascabencana, menjaga kesehatan warga, serta mencegah munculnya penyakit akibat kondisi lingkungan yang berubah.

Dengan langkah-langkah strategis yang cepat, tepat sasaran, dan berkelanjutan, Baznas memastikan bahwa setiap warga terdampak banjir dan longsor mendapatkan layanan yang layak, termasuk kelompok rentan yang memiliki risiko kesehatan lebih tinggi.

Kolaborasi, koordinasi, dan kesiapsiagaan Baznas dalam tanggap darurat menjadi contoh nyata bagaimana lembaga kemanusiaan dapat bekerja sama dengan pemerintah dan masyarakat untuk mengurangi dampak bencana, memperkuat ketahanan warga, dan mempercepat pemulihan pascabencana.

Terkini