Indonesia Kukuh di Posisi Kedua Klasemen Medali SEA Games 2025
JAKARTA - Kontingen Indonesia terus menunjukkan performa konsisten pada ajang SEA Games 2025 yang berlangsung di Thailand.
Hingga penutupan pertandingan pada Minggu malam, posisi Indonesia di klasemen medali masih belum tergoyahkan di peringkat kedua. Tambahan medali dari berbagai cabang olahraga menjadi bukti daya saing atlet Merah Putih di level Asia Tenggara.
Berdasarkan laman resmi panitia SEA Games Thailand, Indonesia mencatatkan perolehan medali yang signifikan. Kontingen Merah Putih mengoleksi puluhan emas, perak, dan perunggu yang mengantarkan Indonesia tetap berada tepat di bawah tuan rumah Thailand, sekaligus menjaga jarak dari Vietnam yang berada di posisi ketiga.
Baca JugaCara Download Video dari Pinterest Tanpa Watermark dengan Mudah
Tambahan Medali Perkuat Posisi Indonesia
Pada Minggu, Indonesia berhasil menambah perolehan medali dari berbagai cabang olahraga. Tambahan tersebut berasal dari medali emas, perak, dan perunggu yang diraih atlet-atlet nasional di hari pertandingan yang krusial.
Secara keseluruhan, Indonesia mengoleksi 43 emas, 56 perak, dan 53 perunggu dengan total 152 medali. Raihan tersebut membuat posisi Indonesia semakin kukuh di peringkat kedua klasemen sementara, sekaligus mempertegas konsistensi prestasi sejak awal penyelenggaraan SEA Games tahun ini.
Bulu Tangkis Jadi Andalan Penyumbang Medali
Cabang olahraga bulu tangkis kembali menjadi salah satu tumpuan Indonesia dalam mendulang medali. Tim nasional bulu tangkis Indonesia menyumbangkan dua medali emas dari nomor tunggal putra dan ganda putra.
Medali emas tunggal putra diraih Alwi Farhan setelah mengalahkan rekan senegaranya, Moh Zaki Ubaidillah, pada partai final. Sementara itu, pasangan ganda putra Sabar Karyaman Gutama dan Moh Reza Pahlevi Isfahani juga berhasil naik ke podium tertinggi.
Selain emas, sektor ganda putri turut menyumbangkan medali perunggu melalui pasangan Febriana Dwipuji Kusuma dan Meilysa Trias Puspitasari, menambah pundi-pundi medali Indonesia dari arena bulu tangkis.
Wushu dan Balap Sepeda Sumbang Prestasi Gemilang
Dari cabang wushu, atlet Edgar Xavier Marvelo mempersembahkan medali emas pada nomor taulo gabungan Chang Quan, Dao Shu, dan Gunshu. Penampilan tersebut menjadi momen istimewa karena merupakan penampilan terakhir Edgar membela Indonesia di ajang SEA Games.
Sementara itu, tambahan emas juga datang dari cabang balap sepeda melalui nomor road race beregu. Prestasi ini menunjukkan kekuatan tim Indonesia dalam nomor-nomor ketahanan dan strategi yang membutuhkan kerja sama solid antaratlet.
Cabang menembak juga menyumbangkan medali emas melalui nomor air pistol sepuluh meter beregu putra, melengkapi catatan positif Indonesia dari cabang-cabang nontradisional.
Atletik Tunjukkan Dominasi Indonesia
Cabang atletik kembali menjadi ladang medali bagi Indonesia. Atlet jalan cepat Hendro Yap sukses mempertahankan dominasinya di kawasan Asia Tenggara dengan meraih medali emas.
Selain itu, pelari jarak jauh Robi Syianturi berhasil menyabet emas pada nomor maraton putra. Prestasi ini semakin memperkuat posisi Indonesia di klasemen, sekaligus menunjukkan kualitas atlet jarak jauh nasional.
Di sektor putri, Odekta Elvina Naibaho mencetak sejarah dengan meraih emas maraton putri. Capaian tersebut menjadi prestasi istimewa karena menegaskan konsistensi Odekta di ajang SEA Games.
Persaingan Ketat dengan Vietnam
Hasil pertandingan hingga Minggu malam menunjukkan Indonesia masih berada di posisi kedua klasemen, sementara Vietnam membuntuti di peringkat ketiga. Vietnam mencatatkan 34 emas, 35 perak, dan 66 perunggu dengan total 135 medali.
Persaingan antara Indonesia dan Vietnam diperkirakan masih akan berlangsung ketat hingga akhir SEA Games 2025. Setiap tambahan medali menjadi sangat penting untuk menjaga jarak dan memastikan posisi Indonesia tetap aman di klasemen.
Thailand Masih Tak Tergoyahkan di Puncak
Di puncak klasemen, tuan rumah Thailand masih tampil dominan. Dengan perolehan 132 emas, 78 perak, dan 47 perunggu, Thailand mengoleksi total 257 medali dan memimpin jauh dari negara-negara pesaingnya.
Keunggulan Thailand tidak terlepas dari dukungan publik tuan rumah serta performa solid atlet-atlet mereka di berbagai cabang olahraga unggulan.
Optimisme Menuju Akhir Pertandingan
Dengan sisa pertandingan yang masih akan berlangsung, Indonesia masih berpeluang menambah perolehan medali. Konsistensi performa atlet di berbagai cabang menjadi modal penting bagi kontingen Merah Putih untuk mempertahankan posisi kedua hingga akhir kompetisi.
Capaian sejauh ini mencerminkan kerja keras atlet, pelatih, dan seluruh tim pendukung. Indonesia diharapkan dapat terus menjaga momentum dan menutup SEA Games 2025 dengan hasil membanggakan.
Rekomendasi
