Allo Bank Optimalkan Kolaborasi Ekosistem untuk Kinerja PayLater Stabil

Allo Bank Optimalkan Kolaborasi Ekosistem untuk Kinerja PayLater Stabil
Allo Bank Optimalkan Kolaborasi Ekosistem untuk Kinerja PayLater Stabil

JAKARTA - Meski industri Buy Now Pay Later (BNPL) perbankan secara nasional menunjukkan perlambatan, PT Allo Bank Indonesia Tbk berhasil mempertahankan kinerja layanan PayLater secara stabil. 

Tren perlambatan tercermin dari pertumbuhan baki debet BNPL yang melambat, tetapi ekspansi nasabah dan strategi kemitraan agresif Allo Bank mampu menjaga momentum penyaluran kredit.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat, baki debet BNPL perbankan tumbuh 25,9% secara tahunan (year-on-year/YoY) menjadi Rp 24,86 triliun per September 2025. Angka ini memang menurun dibanding Agustus 2025 yang mencapai 32,35% YoY. 

Baca Juga

KAI Wisata Dukung Pengembangan Ekosistem Perfilman Kota Semarang melalui Lawang Sewu Short Film Festival 2025

Meski demikian, pertumbuhan ini masih menunjukkan potensi positif, terutama bagi pemain yang mampu memanfaatkan peluang pasar secara efektif.

Lonjakan Debitur PayLater

Head Corporate Secretary Allo Bank, Stacey Aryadi Suryoputro, menegaskan bahwa meski industri melambat, tren bulanan di Allo Bank tetap positif. “Jumlah debitur PayLater naik lebih dari 200% sepanjang tahun 2024 dan 2025,” ujarnya.

Lonjakan ini disebabkan oleh masuknya nasabah baru dan tingginya adopsi pembayaran fleksibel di kalangan pengguna digital. 

Faktor ini menjadi katalis utama permintaan layanan BNPL Allo Bank, yang tetap menarik minat meski industri menghadapi perlambatan. Dengan basis pengguna yang semakin besar, Allo Bank dapat memanfaatkan skala ekonomi dan meningkatkan volume transaksi.

Strategi Pertumbuhan Berkelanjutan

Menjelang akhir tahun, Allo Bank menargetkan pertumbuhan kredit PayLater yang kompetitif namun tetap berkelanjutan. Bank menargetkan laju pertumbuhan di atas rata-rata industri sambil menjaga kualitas penyaluran kredit, meski kondisi makroekonomi menantang.

“Kami ingin melanjutkan momentum pertumbuhan PayLater yang cukup baik pada 2024 hingga akhir 2025,” tambah Stacey. 

Pernyataan ini menegaskan fokus bank pada keseimbangan antara ekspansi pengguna dan manajemen risiko. Strategi ini juga membantu mempertahankan reputasi Allo Bank sebagai penyedia BNPL yang terpercaya.

Kolaborasi Ekosistem Jadi Kunci

Strategi utama Allo Bank adalah memperluas kolaborasi dengan berbagai ekosistem besar, termasuk operator seluler, platform e-commerce, dan merchant ritel. Melalui kemitraan ini, bank dapat menjangkau lebih banyak nasabah baru sekaligus meningkatkan utilisasi produk PayLater.

Pendekatan ini memungkinkan Allo Bank menawarkan nilai tambah bagi nasabah, seperti kemudahan pembayaran, promosi, dan integrasi layanan digital. Kolaborasi ekosistem menjadi salah satu pendorong utama pertumbuhan, sekaligus memperkuat posisi bank di pasar BNPL yang semakin kompetitif.

Kampanye Pemasaran Digital

Selain kemitraan strategis, Allo Bank juga mengandalkan kampanye pemasaran digital untuk meningkatkan awareness dan engagement. Strategi ini mencakup penawaran cashback, diskon khusus, serta promosi yang relevan bagi pengguna digital.

Kombinasi kampanye pemasaran dan kemitraan ekosistem diharapkan mampu memperluas jangkauan layanan, menjaga loyalitas nasabah, dan menarik pengguna baru. Hal ini menjadi salah satu faktor yang membuat BNPL Allo Bank tetap stabil, meski pertumbuhan industri menurun.

Fokus pada Manajemen Risiko

Meskipun ekspansi agresif, Allo Bank tetap memprioritaskan manajemen risiko. Bank memperkuat penggunaan teknologi untuk memproses data kredit secara efisien dan meningkatkan persetujuan kredit tanpa menurunkan kualitas portofolio.

Teknologi ini juga memungkinkan penilaian profil risiko nasabah lebih akurat, sehingga pertumbuhan BNPL tetap sehat dan berkelanjutan. Pendekatan ini menjadi keunggulan kompetitif, karena memberikan kepercayaan kepada investor dan regulator bahwa ekspansi tidak mengorbankan kualitas kredit.

Tren Nasional dan Posisi Allo Bank

Tren positif BNPL Allo Bank sejalan dengan pertumbuhan ekosistem perbankan digital. Dengan jumlah debitur yang terus meningkat dan pemanfaatan strategi kemitraan, bank mampu menjaga momentum meski industri melambat.

OJK mencatat, meski pertumbuhan industri menurun, layanan BNPL tetap diminati terutama oleh pengguna digital yang menginginkan fleksibilitas pembayaran. Allo Bank memanfaatkan peluang ini dengan strategi diferensiasi, fokus pada pengalaman pengguna, dan penawaran layanan yang kompetitif.

Target hingga Akhir Tahun

Allo Bank menargetkan pertumbuhan kredit PayLater yang lebih tinggi dari rata-rata industri hingga akhir 2025. Strategi yang diterapkan meliputi kolaborasi ekosistem, kampanye digital, program promosi, dan manajemen risiko yang ketat.

Bank optimistis dapat memperluas jangkauan layanan, meningkatkan engagement nasabah, dan mempertahankan kualitas portofolio. Pendekatan ini sekaligus memperkuat posisi Allo Bank sebagai salah satu penyedia BNPL unggulan di Indonesia.

Kinerja yang Stabil di Tengah Tantangan

Kinerja stabil Allo Bank menunjukkan bahwa strategi ekspansi nasabah dan kolaborasi ekosistem mampu menahan perlambatan industri. Fokus pada manajemen risiko, pemasaran digital, dan kemitraan strategis menjadi kunci keberhasilan.

Tren positif ini juga menunjukkan bahwa BNPL masih memiliki potensi pertumbuhan jangka panjang, terutama bagi bank yang mampu menggabungkan inovasi produk, teknologi, dan layanan pelanggan yang responsif.

BNPL Allo Bank tetap menunjukkan kinerja yang stabil meski industri menghadapi perlambatan. Dengan strategi kolaborasi ekosistem, kampanye pemasaran digital, dan manajemen risiko yang efektif, bank berhasil menjaga pertumbuhan dan kualitas kredit.

Pendekatan ini memastikan Allo Bank mampu memanfaatkan peluang di pasar digital, memperluas basis nasabah, dan mempertahankan posisi kompetitif di tengah tantangan makroekonomi dan persaingan industri BNPL.

Sindi

Sindi

navigasi.co.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Monggo rawuh! 11-14 Desember Grand City Convex Surabaya Jadi Tuan Rumah Livin Fest 2025

Monggo rawuh! 11-14 Desember Grand City Convex Surabaya Jadi Tuan Rumah Livin Fest 2025

RPP Penataan Ruang Jadi Instrumen Strategis Perkuat Tata Kelola Nasional

RPP Penataan Ruang Jadi Instrumen Strategis Perkuat Tata Kelola Nasional

IPB University Siapkan Proyek Strategis Ambisius untuk Periode Mendatang

IPB University Siapkan Proyek Strategis Ambisius untuk Periode Mendatang

Pelaku Properti Syariah Didorong Berperan Aktif Wujudkan Program Perumahan Nasional

Pelaku Properti Syariah Didorong Berperan Aktif Wujudkan Program Perumahan Nasional

Dekarbonisasi Konstruksi Jadi Fokus Utama Insinyur dan Industri di Indonesia

Dekarbonisasi Konstruksi Jadi Fokus Utama Insinyur dan Industri di Indonesia