JAKARTA - PT FKS Food Sejahtera Tbk. (AISA) memusatkan perhatian pada pengembangan segmen Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia melalui lini produk tepung Bola Deli.
Langkah ini bertujuan memperkuat ekonomi rumah tangga dan mendukung pertumbuhan usaha lokal secara profesional. Selain memasarkan makanan ringan untuk generasi muda, AISA melihat peluang besar pada produk tepung untuk menembus pasar UMKM, yang kini menjadi tulang punggung perekonomian nasional.
Memanfaatkan Lini Produk Tepung untuk UMKM
Baca Juga
Melalui PT Padi Flour Nusantara, anak perusahaan AISA, perseroan berupaya memperluas pangsa pasar di segmen UMKM. Produk tepung Bola Deli diyakini mampu menjadi alat untuk mendorong usaha rumah tangga agar beroperasi dengan profesionalisme.
Fransisca Selvia, Marketing and Sales Division Head PT Padi Flour Nusantara, menegaskan bahwa strategi perusahaan tidak hanya meningkatkan penjualan, tetapi juga memberikan edukasi penggunaan produk secara langsung.
“Strateginya adalah selain memperkuat branding tetapi juga memperkenalkan langsung aplikasi produk kepada pelanggan, UMKM dan ibu rumah tangga,” ujar Fransisca.
Dengan pendekatan langsung kepada konsumen, AISA ingin memastikan produk dikenal luas dan digunakan secara optimal oleh UMKM. Selain itu, langkah ini juga memperkuat hubungan antara produsen dan pelaku usaha kecil, membuka peluang kerja sama yang lebih luas.
UMKM Sebagai Pilar Ekonomi Nasional
Data terbaru menunjukkan, jumlah UMKM di Indonesia pada 2025 mencapai sekitar 65,5 juta unit, menyumbang 61,9% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB), dan menyerap lebih dari 119 juta tenaga kerja, atau sekitar 97% dari total angkatan kerja nasional.
Angka ini menegaskan bahwa UMKM memegang peranan vital dalam menjaga stabilitas ekonomi dan menciptakan lapangan kerja.
Namun, kontribusi UMKM terhadap ekspor nasional masih terbatas, yaitu hanya sekitar 15,7% dari total ekspor. Hal ini menunjukkan adanya kesenjangan dalam daya saing, akses pasar, kualitas produk, dan pemanfaatan teknologi digital. Tantangan ini menjadi peluang bagi AISA untuk mendukung UMKM melalui edukasi produk dan pendampingan bisnis.
Strategi AISA untuk Menguatkan Pasar UMKM
AISA menargetkan tidak hanya meningkatkan penjualan tepung Bola Deli, tetapi juga memberikan dukungan bagi UMKM agar mampu mengelola usaha secara lebih profesional.
Fransisca menjelaskan bahwa semakin banyak UMKM yang mengenal dan mencoba produk AISA, semakin besar peluang usaha mereka berkembang, baik skala rumah tangga maupun produksi yang lebih besar.
“Jadi target kami, semakin banyak UMKM yang mengenal dan mencoba produk kami, sehingga usaha mereka bisa berkembang, baik skala rumah tangga maupun produksi,” imbuh Fransisca.
Pendekatan ini mencakup penguatan branding, edukasi langsung, serta promosi melalui berbagai platform. Dengan demikian, AISA tidak hanya memasarkan produk, tetapi juga menciptakan ekosistem yang mendukung pertumbuhan UMKM di berbagai sektor, mulai dari kuliner, katering, hingga bisnis makanan ringan rumahan.
Dampak Positif Terhadap Industri Kuliner
Industri kuliner di Indonesia kini berkembang pesat, terutama usaha rumahan yang mulai profesional. Produk tepung Bola Deli menjadi salah satu bahan baku andalan bagi banyak UMKM. Melalui dukungan AISA, UMKM dapat meningkatkan kualitas produksi, diversifikasi produk, dan memperluas jaringan pemasaran.
Selain itu, strategi edukasi dan pelatihan penggunaan produk membantu pelaku UMKM memahami cara mengoptimalkan produksi, mengelola biaya, dan meningkatkan daya saing. Hal ini sangat relevan mengingat banyak UMKM sebelumnya hanya mengelola usaha secara sederhana, tanpa standar produksi yang konsisten.
Tren dan Tantangan Pasar UMKM
Meskipun UMKM memiliki peran besar dalam perekonomian domestik, masih ada tantangan signifikan. Keterbatasan akses pasar ekspor, rendahnya kualitas produk, serta kurangnya pemanfaatan teknologi dan digitalisasi menjadi hambatan pertumbuhan.
AISA melihat tantangan ini sebagai peluang untuk mendukung UMKM melalui inovasi produk, pelatihan, dan penggunaan aplikasi digital dalam pemasaran.
Dengan dukungan dari produsen besar seperti AISA, UMKM dapat memperkuat kapasitas produksi, meningkatkan kualitas produk, dan memanfaatkan peluang pasar yang lebih luas. Hal ini diharapkan meningkatkan kontribusi UMKM terhadap ekspor nasional sekaligus memperkuat ekonomi lokal.
Kinerja Keuangan AISA Tumbuh Positif
Selain fokus pada pengembangan UMKM, kinerja keuangan AISA juga menunjukkan tren positif. Pada Kuartal III/2025, perseroan membukukan laba bersih sebesar Rp70,9 miliar, meningkat 49,9% dibandingkan periode yang sama tahun 2024 sebesar Rp47,3 miliar.
Pendapatan perusahaan juga naik tipis 1,6% menjadi Rp1,461 triliun dari Rp1,438 triliun pada periode sebelumnya.
Kenaikan laba menunjukkan bahwa strategi AISA dalam mengembangkan lini tepung dan memperluas pasar UMKM membuahkan hasil. Hal ini menegaskan bahwa perusahaan mampu menyesuaikan diri dengan dinamika pasar sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.
Pendekatan AISA melalui PT Padi Flour Nusantara menegaskan strategi berkelanjutan yang fokus pada pengembangan UMKM, sambil mempertahankan pertumbuhan perusahaan. Produk tepung Bola Deli tidak hanya menjadi sumber pendapatan, tetapi juga alat bagi UMKM untuk mengembangkan usaha secara profesional.
Dengan kombinasi pemasaran, edukasi produk, dan pendampingan UMKM, AISA menunjukkan bahwa kemajuan sektor usaha kecil dapat berjalan seiring dengan pertumbuhan perusahaan.
Sinergi ini menciptakan dampak positif bagi ekonomi nasional, meningkatkan kualitas produk lokal, serta membuka peluang ekspor yang lebih luas di masa depan.
Sindi
navigasi.co.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
RPP Penataan Ruang Jadi Instrumen Strategis Perkuat Tata Kelola Nasional
- Jumat, 05 Desember 2025
IPB University Siapkan Proyek Strategis Ambisius untuk Periode Mendatang
- Jumat, 05 Desember 2025
Pelaku Properti Syariah Didorong Berperan Aktif Wujudkan Program Perumahan Nasional
- Jumat, 05 Desember 2025
Harga Pangan Hari Ini 5 Desember 2025 Turun, Beras Premium dan Medium Lebih Terjangkau
- Jumat, 05 Desember 2025
Berita Lainnya
Monggo rawuh! 11-14 Desember Grand City Convex Surabaya Jadi Tuan Rumah Livin Fest 2025
- Jumat, 05 Desember 2025
RPP Penataan Ruang Jadi Instrumen Strategis Perkuat Tata Kelola Nasional
- Jumat, 05 Desember 2025
IPB University Siapkan Proyek Strategis Ambisius untuk Periode Mendatang
- Jumat, 05 Desember 2025
Pelaku Properti Syariah Didorong Berperan Aktif Wujudkan Program Perumahan Nasional
- Jumat, 05 Desember 2025
Dekarbonisasi Konstruksi Jadi Fokus Utama Insinyur dan Industri di Indonesia
- Jumat, 05 Desember 2025
Terpopuler
1.
Kemenkeu Perluas Rusun di Bali untuk Tingkatkan Hunian Pegawai
- 05 Desember 2025
2.
Siap-siap! Aturan Baru Minyakita Segera Berlaku, Intip Detailnya
- 05 Desember 2025
3.
4.
Lippo Siap Luncurkan Rumah Murah HWB Purwakarta Segera
- 05 Desember 2025








.jpg)