10 Rekomendasi Tempat Makan Mie Ayam Lezat Terbaru Jogja 2025 Wajib Dicoba

10 Rekomendasi Tempat Makan Mie Ayam Lezat Terbaru Jogja 2025 Wajib Dicoba
10 Rekomendasi Tempat Makan Mie Ayam Lezat Terbaru Jogja 2025 Wajib Dicoba

JAKARTA - Yogyakarta bukan hanya terkenal sebagai kota budaya dan wisata sejarah, tetapi juga sebagai surga kuliner yang selalu memanjakan lidah. 

Salah satu hidangan yang tak pernah kehilangan penggemar adalah mie ayam. Di Jogja, mie ayam hadir dengan karakter rasa khas dari kuah manis gurih hingga topping ayam melimpah yang membuat setiap suapan menjadi pengalaman berbeda. 

Baik wisatawan maupun warga lokal kerap berburu mie ayam terbaik sebagai bagian dari eksplorasi kuliner kota ini.

Baca Juga

Spesifikasi dan Harga Samsung S24 FE di Indonesia

Popularitas hidangan ini juga membuat banyak pedagang legendaris terus eksis di berbagai sudut kota. Setiap kedai memiliki ciri khas tersendiri, mulai dari porsi besar, kuah kental, hingga topping unik. 

Dengan memanfaatkan rekomendasi yang tepat, penikmat kuliner bisa menikmati mie ayam terbaik tanpa perlu bingung memilih. Berikut Liputan6.com merangkum 10 rekomendasi tempat makan mie ayam di Jogja terbaru 2025 yang wajib dicoba.

1. Mie Ayam Tumini

Mie Ayam Tumini terkenal dengan kuah kental berwarna cokelat pekat dan rasa manis gurih. Porsi yang besar dengan topping ayam melimpah, ceker, atau kepala ayam membuatnya ikonik. 

Pengunjung rela antre panjang demi menikmati semangkuk mie ayam legendaris ini. Terletak di Jalan Imogiri Timur No.187, Giwangan, Umbulharjo, kedai ini selalu ramai, terutama saat jam makan siang. Selain rasa, atmosfer otentik di sini turut melengkapi pengalaman kuliner.

2. Mie Ayam Bangka Pak Harun

Mengusung cita rasa khas Bangka, mi di sini lebih tipis dan bumbu lebih gurih. Topping ayam dilengkapi irisan jamur dan tauge, menambah tekstur dan kekayaan rasa.

Lokasinya di Jalan HOS Cokroaminoto No.92, Tegalrejo, menjadikan tempat ini favorit pecinta mie ayam Bangka di Jogja. Alternatif ini ideal bagi mereka yang ingin mencoba variasi mie ayam selain gaya Jawa.

3. Mie Ayam Pak Sarmintul

Dengan kuah bening yang kaya rasa dan topping ayam cincang gurih, mie ayam Pak Sarmintul mempertahankan cita rasa klasik yang konsisten. Kedai ini telah beroperasi puluhan tahun, menjadi favorit warga yang mencari mie ayam tradisional otentik. 

Berlokasi di Ngentak, Timbulharjo, Sewon, Bantul, tempat ini selalu menjadi tujuan pencinta kuliner yang menghargai rasa turun-temurun.

4. Mie Ayam Goreng Mekaton

Mekaton memperkenalkan mie ayam tanpa kuah, digoreng kering bersama bumbu yang meresap. Hidangan ini disajikan dengan pangsit goreng dan acar, memberikan sensasi gurih-manis-asam yang unik. 

Terletak di Jalan Cebongan, Cabakan, Sumberadi, Sleman, mie ayam goreng Mekaton menarik bagi penikmat kuliner yang mencari inovasi di tengah dominasi mie ayam berkuah.

5. Mie Ayam Pak Waldi

Mie Ayam Pak Waldi menyajikan kuah bening gurih dengan ayam cincang yang dimasak dengan bumbu khas. Pilihan tepat bagi yang tidak suka rasa manis terlalu dominan. Terletak di Jalan Perumnas No.140, Dabag, Condongcatur, Sleman, kedai ini selalu ramai saat jam makan siang, menegaskan kualitas rasa yang terjaga.

6. Mie Ayam Pak Dhe Wonogiri

Ciri khas Wonogiri terlihat dari kuah gurih dengan sedikit pedas. Ayam dimasak dengan rempah kuat, menciptakan aroma dan rasa khas setiap suapan. Lokasinya di Jalan Girigondo, Kaligintung Kidul, Temon, Kulon Progo, membuat kedai ini favorit pecinta rasa lebih intens. Mie ayam di sini menawarkan kedalaman rasa yang berbeda dari gaya Jogja lainnya.

7. Mie Ayam Pak Gareng

Kuah kaldu ayam yang kuat dan ayam cincang gurih menjadi andalan Pak Gareng. Pelanggan dapat menambahkan pangsit basah atau bakso, menambah variasi tekstur dan rasa. Berlokasi di Jalan Pasopati No.4, Sokowaten, Tamanan, Bantul, tempat ini mudah dijangkau dari pusat kota, cocok untuk wisatawan maupun warga lokal.

8. Mie Ayam Pak Min

Mie Ayam Pak Min memiliki kuah kental manis, perpaduan gaya Wonogiri dan sentuhan Jogja. Porsi besar dan topping ayam melimpah menjadikannya pilihan mengenyangkan. Terletak di Jalan Gito Gati, Penggung, Tridadi, Sleman, kedai ini populer di kalangan mahasiswa dan pekerja kantoran.

9. Mie Ayam Pak Slamet

Dengan kuah gurih bening dan topping ayam berbumbu rempah, mie ayam Pak Slamet tetap mempertahankan rasa autentik tradisional. Berlokasi di Jalan Mawar, Samirono, Caturtunggal, Sleman, kedai ini mudah diakses dan populer sebagai destinasi kuliner keluarga. Resep turun-temurun menjaga kualitas yang konsisten.

10. Mie Ayam Pak Jenggot

Mirip Mie Ayam Tumini, Pak Jenggot menawarkan kuah kental manis dengan bumbu berbeda, memberi variasi rasa menarik. Porsi besar dengan topping melimpah memuaskan setiap pengunjung. 

Terletak di Jalan KH Wahid Hasyim Sanggrahan No.RT 01, Bantul Karang, Ringinharjo, kedai ini sering dikunjungi wisatawan dan warga lokal.

Dengan daftar ini, pencinta mie ayam dapat menjelajahi Jogja dengan panduan kuliner terpercaya. Setiap tempat menawarkan pengalaman rasa berbeda, dari kuah manis, gurih, hingga topping melimpah. Mulai dari mie ayam legendaris hingga inovatif, semua bisa dicicipi tanpa kehilangan cita rasa khas Jogja.

Sindi

Sindi

navigasi.co.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Monggo rawuh! 11-14 Desember Grand City Convex Surabaya Jadi Tuan Rumah Livin Fest 2025

Monggo rawuh! 11-14 Desember Grand City Convex Surabaya Jadi Tuan Rumah Livin Fest 2025

RPP Penataan Ruang Jadi Instrumen Strategis Perkuat Tata Kelola Nasional

RPP Penataan Ruang Jadi Instrumen Strategis Perkuat Tata Kelola Nasional

IPB University Siapkan Proyek Strategis Ambisius untuk Periode Mendatang

IPB University Siapkan Proyek Strategis Ambisius untuk Periode Mendatang

Pelaku Properti Syariah Didorong Berperan Aktif Wujudkan Program Perumahan Nasional

Pelaku Properti Syariah Didorong Berperan Aktif Wujudkan Program Perumahan Nasional

Dekarbonisasi Konstruksi Jadi Fokus Utama Insinyur dan Industri di Indonesia

Dekarbonisasi Konstruksi Jadi Fokus Utama Insinyur dan Industri di Indonesia