TNI AL Resmikan Lanal Kumai Untuk Perkuat Pertahanan Maritim Nasional Strategis

TNI AL Resmikan Lanal Kumai Untuk Perkuat Pertahanan Maritim Nasional Strategis

JAKARTA - TNI Angkatan Laut (TNI AL) secara resmi membuka Pangkalan TNI AL (Lanal) Kumai di Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah.

Peresmian ini menandai langkah strategis TNI AL dalam memperkuat pertahanan maritim Indonesia.

Kawasan perairan Kalimantan Tengah memiliki posisi yang sangat vital, mengingat aktivitas pelayaran yang dinamis dan jalur transportasi laut yang menjadi urat nadi ekonomi serta logistik nasional. Kehadiran Lanal Kumai dipandang penting untuk meningkatkan kesiapan operasi dan keamanan wilayah strategis tersebut.

Baca Juga

Samsat Keliling Jadetabek Hari Ini, Mempermudah Bayar Pajak Kendaraan

Laksamana Madya TNI Denih Hendrata, Panglima Koarmada RI, menyatakan bahwa keberadaan pangkalan baru ini akan memperkuat pengawasan laut sekaligus menjadi titik strategis untuk mendukung operasi TNI AL di perairan Kalimantan Tengah.

Fungsi Operasional dan Logistik Lanal Kumai

Menurut Denih Hendrata, Lanal Kumai akan berfungsi sebagai titik rebase, bekal ulang, pemeliharaan, serta pusat layanan bagi prajurit yang bertugas di wilayah tersebut.

“Lanal ini memperkuat fungsi pangkalan sebagai titik rebase, bekal ulang, pemeliharaan, serta layanan bagi prajurit yang bertugas di wilayah Kalimantan Tengah,” ujar Denih.

Selain itu, Lanal Kumai akan mendukung kesiapan logistik TNI AL, termasuk penyediaan bahan bakar, pemeliharaan kapal, dan perbekalan lain yang dibutuhkan prajurit untuk menjaga keamanan laut dan pesisir. Fasilitas ini diharapkan dapat memastikan operasi militer berjalan efektif, efisien, dan optimal.

Sinergi dengan Pemerintah Daerah dan Masyarakat

Kehadiran Lanal Kumai tidak lepas dari dukungan pemerintah daerah dan masyarakat setempat. Denih menekankan bahwa keberadaan pangkalan baru ini memperkuat sinergi Koarmada RI dengan Forkopimda, pemerintah kabupaten, serta warga pesisir yang menjadi mitra strategis dalam pembangunan maritim nasional.

“Kehadiran Lanal Kumai juga tidak terlepas dari dukungan Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat yang turut mendorong penguatan keamanan dan pembangunan wilayah pesisir,” ujar Panglima Koarmada RI.

Kerja sama ini diharapkan dapat menciptakan sistem pertahanan maritim yang lebih kuat sekaligus memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat pesisir, termasuk keamanan pelayaran dan aktivitas ekonomi lokal.

Komandan Baru dan Tugas Lanal Kumai

Mayor Laut (P) Mahendra dikukuhkan sebagai Komandan Lanal Kumai, menandai dimulainya operasional pangkalan baru ini. Sebagai komandan, ia bertanggung jawab memastikan seluruh prajurit menjalankan fungsi pengawasan laut dan pesisir secara optimal.

Lanal Kumai akan menjadi pusat koordinasi operasi TNI AL, termasuk patroli perairan, pengawasan jalur pelayaran, dan penegakan hukum di wilayah maritim. Kehadiran fasilitas logistik yang memadai juga memungkinkan prajurit menjalankan tugasnya dengan lebih efektif dan efisien.

Peran Strategis dalam Keamanan Maritim Nasional

Perairan Kalimantan Tengah merupakan jalur penting bagi transportasi laut, sehingga keamanan wilayah ini menjadi prioritas TNI AL. Lanal Kumai diharapkan mampu memperkuat pengawasan terhadap aktivitas ilegal, seperti perompakan, penyelundupan, dan penangkapan ikan ilegal.

Dengan keberadaan pangkalan baru ini, koordinasi antara unsur TNI AL dan aparat terkait dapat dilakukan lebih optimal. Selain itu, penguatan pertahanan maritim di Kalimantan Tengah juga mendukung kedaulatan nasional dan menjaga jalur laut strategis dari ancaman internal maupun eksternal.

Peningkatan Kesiapan Operasi dan Infrastruktur

Lanal Kumai dirancang untuk menyediakan fasilitas yang lengkap bagi operasi TNI AL, mulai dari pemeliharaan kapal, perbekalan logistik, hingga tempat istirahat prajurit. Fasilitas ini memungkinkan TNI AL melaksanakan operasi dengan kesiapan penuh tanpa tergantung pada pangkalan lain.

Mayor Laut (P) Mahendra menegaskan bahwa prajurit yang bertugas akan mendapatkan dukungan maksimal dari fasilitas logistik dan operasional, sehingga dapat menjaga keamanan laut secara terus-menerus.

Dampak Positif bagi Masyarakat Pesisir

Kehadiran Lanal Kumai juga memberikan manfaat bagi masyarakat lokal. Selain meningkatkan keamanan perairan, kehadiran pangkalan TNI AL mendorong pembangunan infrastruktur, menciptakan lapangan kerja, dan memperkuat sinergi antara TNI dan warga setempat.

Panglima Koarmada RI menekankan bahwa hubungan yang harmonis antara prajurit dan masyarakat sangat penting untuk menciptakan wilayah pesisir yang aman, tertib, dan produktif.

Komitmen TNI AL dalam Penguatan Pertahanan Laut

Peresmian Lanal Kumai menunjukkan komitmen TNI AL dalam menjaga kedaulatan laut Indonesia. Pangkalan ini akan menjadi pusat operasi strategis di Kalimantan Tengah, mendukung patroli rutin, serta mengawasi aktivitas ekonomi di jalur pelayaran yang ramai.

Dengan fasilitas yang memadai dan dukungan pemerintah daerah, Lanal Kumai diharapkan menjadi contoh penguatan pertahanan maritim yang terpadu, profesional, dan berkelanjutan.

Peresmian Lanal Kumai di Kabupaten Kotawaringin Barat merupakan langkah penting TNI AL dalam memperkuat pertahanan maritim nasional. Lanal ini tidak hanya berfungsi sebagai pusat operasi dan logistik bagi prajurit, tetapi juga meningkatkan sinergi dengan pemerintah daerah dan masyarakat setempat.

Dengan fasilitas logistik yang lengkap dan komandan baru, Mayor Laut (P) Mahendra, Lanal Kumai mampu memastikan kesiapan operasi, menjaga keamanan jalur pelayaran, serta mendukung pembangunan maritim nasional secara berkelanjutan. 

Kehadiran pangkalan ini menegaskan bahwa Indonesia serius dalam memperkuat pertahanan laut sekaligus menjaga kedaulatan negara.